Karena ini akan mengarah pada konflik bersenjata antara kedua negara, bahkan jika militer Rusia memang terlibat dalam agresi dengan kapal perang Amerika.
"Penting untuk dipahami bahwa baik Amerika Serikat maupun Rusia tidak menginginkan konflik bersenjata," kata seorang pakar Rusia.
"Pernyataan laksamana AS seperti itu terutama merupakan upaya untuk mengintimidasi Rusia," kata seorang pakar Rusia saat mengomentari informasi di situs Business Insider.
"karena jelas baik Washington maupun Moskow tidak berani mengambil tindakan seperti itu tanpa kebutuhan nyata," jelasnya.