Penulis
Intisari-online.com -Buaya masih menjadi tokoh monster menakutkan yang bisa menelan manusia.
Namun, kasus kematian manusia akibat disantap buaya memang masih banyak.
Berikut adalah beberapa di antaranya.
Mayat anak laki-laki berusia 14 tahun ditemukan di dalam perut buaya
Pada tahun 2020, Ricky Ganya terakhir terlihat saat remaja ini pergi mengumpulkan siput di tepi Sungai Kuching, Malaysia.
Buaya besar tiba-tiba melompat, meraih kaki korban dengan mulutnya dan menariknya ke dalam air.
Kerabat remaja itu menjadi saksi dan berlari untuk meminta bantuan.
Tim penyelamat menggunakan ayam hidup untuk memancing buaya sepanjang 4,5 meter, menangkapnya hidup-hidup sekitar 5 km dari lokasi serangan.
Saat membedah perut buaya, tim penyelamat menemukan jasad korban sial, remaja yang hilang.
Ditelan buaya raksasa
Wanita malang itu ditelan buaya pada Juni 2020.
Buaya menyerang Fatimah, 45, saat dia sedang memancing di sungai di Kalimantan Utara, Indonesia.
Teman-teman kaget mendengar teriakan Fatimah.
Mereka ngeri melihat buaya raksasa itu mencengkeram Fatimah dan kemudian menceburkannya ke dalam air.
Buaya raksasa sepanjang 6 meter itu ditangkap keesokan harinya di depan buruan warga.
Membedah perut buaya, warga menemukan jasad korban. Kepala dan bagian tubuh lainnya ditemukan di dekatnya yang ditinggalkan buaya.
Buaya monster memakan 80 orang
Seekor buaya monster sepanjang 5 meter dikatakan telah memakan 80 orang, menakuti penduduk setempat di Uganda.
Selama 14 tahun, buaya Osama, 75, telah membuat penduduk desa Luganga hidup dalam mimpi buruk.
80 orang dimakan buaya antara tahun 1991 dan 2005, setara dengan 1/10 populasi di desa tersebut.
Saksi Paul Kyewalyanga mengatakan dia sedang mendayung dengan saudaranya Peter ketika buaya Osama menariknya ke dalam air.
“Peter hampir tidak bisa berteriak. Dia berjuang melawan buaya selama lima menit, mengatakan kakinya patah, lalu tenggelam ke danau," kata Kyewalyanga.
"Beberapa hari kemudian, kami menemukan kepala dan lengannya."
Tenggelam di air oleh buaya
Seorang turis Inggris yang bepergian di Meksiko, diseret ke dalam air oleh seekor buaya dan meluncurkan "ayunan maut".
“Saya pikir saya akan mati,” kata Melissa Laurie, 28 tahun.
Laurie mengatakan dia tahu dia dalam masalah ketika dia melihat buaya besar menjulurkan kepalanya keluar dari air.
Dia mencoba berenang jauh dengan saudara kembarnya.
Laurie untungnya selamat tetapi secara permanen memiliki bekas luka sepanjang 20cm di perutnya setelah operasi.
Laurie mengatakan dia sedang berenang ketika buaya menyerangnya, menggigitnya jauh ke dalam perutnya.
Buaya agresif melepaskan "ayunan maut" untuk membuat mangsanya patah tulang dan mati.
"Sebelum saya pingsan, saya tidak bisa merasakan apa-apa lagi, hanya merasa seperti lengan saya putus," kata Laurie.
Baca Juga: Titanoboa, Ular Purba Seberat 1 Ton yang Bisa Telan Buaya Utuh-utuh
"Saya tidak tahu apa-apa sampai saya diselamatkan."
Ayah mencoba menyelamatkan putra
Mayat anak laki-laki berusia 8 tahun ditemukan di dalam perut seekor monster buaya sepanjang 6 meter di Indonesia.
Dimas Mulkan Saputra diseret ke dalam air oleh buaya, sementara sang ayah mencoba berenang mengejarnya untuk menyelamatkan putranya.
Peristiwa itu terjadi pada 3 Maret 2021.
Anak laki-laki itu sedang memancing dengan ayahnya saat itu, tetapi tersesat jauh dari pantai.
Buaya yang berkeliaran hanya menunggu, menyeret bocah itu ke dalam air di Sungai Tempakul, Kalimantan Timur, Indonesia.
Usaha sang ayah tidak berhasil ketika buaya menelan bocah itu.
Keesokan harinya, tubuh Dimas ditemukan utuh di dalam perut buaya.
Gadis jatuh ke kandang buaya
Seorang gadis berusia 2 tahun dimakan buaya ketika dia jatuh ke kandang buaya keluarganya di sebuah peternakan di Kamboja.
Rom Roath Neary, ibunda gadis itu, mengaku tidak mengetahui kemana perginya bayinya saat merawat bayi yang baru lahir pada Juli 2019.
Ayah gadis itu, Min Min, 35 tahun, pergi mencarinya setelah pulang jam 10 pagi.
Sang ayah merasa ngeri ketika menemukan tengkorak putranya di lantai beton, tempat buaya disimpan.
Kepala polisi Chem Chamnan mengatakan: "Ayahnya hanya menemukan tengkorak anaknya di kandang buaya. Gadis itu dimakan buaya."
Gadis itu bertekad meninggalkan rumah, bermain di tanah sekitar peternakan buaya di Siem Reap.
Polisi telah mendesak keluarga lain untuk lebih berhati-hati untuk mencegah anak-anak memasuki peternakan buaya.
Ini adalah buaya yang dipelihara di penangkaran untuk diambil kulit dan dagingnya.