Find Us On Social Media :

7 Fakta Menarik 'Penculikan' Soekarno-Hatta, Rumah Djiaw Kie Song Jadi Saksi Bisu Sejarah Peristiwa Rengasdengklok

By Muflika Nur Fuaddah, Selasa, 27 Juli 2021 | 17:59 WIB

Presiden Soekarno dengan mobil Buick Limited-8.

Intisari-Online.com - Rengasdengklok menjadi salah satu tempat bersejarah, saksi perjalanan Bangsa Indonesia meraih kemerdekaan.

Sehari sebelum hari kemerdekaan, golongan muda Soekarno dan Mohammad Hatta ke Rengasdengklok, Karawang, Jawa Barat.

Tepatnya pada 16 Agustus 1945 pukul 03.00 WIB.

Perkumpulan golongan muda itu terdiri atas Soekarni, Wikana, Aidit, dan Chaerul Saleh.

Baca Juga: Benarkah Tak Ada Sinergi antara Perjuangan Bung Karno dan Para Pemuda?

Mereka 'menculik' Soekarno dan Hatta tak lain untuk mendesak keduanya agar mempercepat Proklamasi Kemerdekaan Indonesia tanpa melalui Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI).

Padahal, Soekarno, Hatta, serta tokoh-tokoh lainnya berencana melaksanakan proklamasi melalui PPKI.

Golongan muda menganggap PPKI sebagai badan buatan Jepang, sehingga tidak ingin melakukan Proklamasi melalui PPKI.

Akhirnya terjadilah peristiwa 'penculikan' Soekarno dan Hatta ke Rengasdengklok, yang kemudian dikenal dengan nama Peristiwa Rengasdengklok.