Melansir Energy Voice, Kamis (1/7/2021), Timor Leste bisa mengantongi lebih dari $600 juta (Rp8,7 triliun) jika sumur eksplorasi Buffalo-10, yang akan dibor akhir Oktober, berhasil.
Operator, Carnarvon Petroleum Australia, serta mitra Inggris Advance Energy, mengatakan kemarin bahwa mereka telah mengamankan rig pengeboran jack-up untuk penyelidikan di ladang bersejarah Buffalo di lepas pantai Timor Leste.
Carnarvon and Advance mengatakan mereka telah memilih rig pengeboran jack-up untuk sumur eksplorasi Buffalo-10 dan kontak formal sekarang sedang diselesaikan.
Jika berjalan lancar, pengeboran akan dimulai akhir Oktober dan hasil penyelidikan akan tersedia pada awal Desember.
Carnarvon Petroleum yang terdaftar di Australia dan Advance Energy yang terdaftar di Inggris, berharap untuk mengembangkan lebih dari 30 juta barel minyak yang tampaknya ditinggalkan oleh operator sebelumnya, termasuk BHP dan Nexen Petroleum, di lepas pantai Timor Leste.
Ladang minyak Buffalo awalnya ditemukan pada tahun 1996 oleh BHP.