Undang-undang tersebut menjamin akses Israel ke senjata canggih AS.
Para pejabat AS juga secara teratur membahas penjualan pertahanan regional dengan Israel.
Ini dilakukan untuk memastikan bahwa sekutu mereka tidak dirugikan secara militer.
Dukungan AS untuk Israel dimulai pada tahun 1948 ketika Israel mendeklarasikan kemerdekaan, dan AS adalah salah satu negara pertama yang mengakui Israel.
Tak lama setelah itu, AS mulai memberikan bantuan ekonomi, dan pada tingkat yang jauh lebih kecil, bantuan militer ke negara baru tersebut.
Namun, bantuan militer ke Israel sangat meningkat setelah perang Enam Hari 1967 ketika Israel mengalahkan tentara Arab tetangga dan mulai menduduki Tepi Barat, Yerusalem Timur dan Gaza.
Kecondongan terhadap pembiayaan militer sejak 1967 berarti bahwa itu mewakili hampir 80 persen dari semua bantuan yang diberikan oleh AS.
(*)