Find Us On Social Media :

Berlagak Sedih Negaranya Dihantam Krisis Pangan, Kim Jong-Un Justru Diprediksi Semringah Lihat Jasad Rakyatnya Bergelimpangan, Berguna untuk Proyek Ambisiusnya

By Maymunah Nasution, Rabu, 23 Juni 2021 | 13:55 WIB

Kim Jong-Un meninjau hasil panen Korea Utara

Intisari-online.com - Krisis pangan Korea Utara (Korut) mencapai fakta yang mengerikan.

Melansir Kompas.com, Korut terancam kehabisan bahan pangan 2 bulan lagi, dan Kim Jong Un takut bencana kelaparan masa lalu terulang lagi.

Harga bahan pokok pangan di Korut disebutkan merkoet akibat badai hebat tahun lalu.

Badai tersebut merusak industri produksi negara, menyebabkan kopi dijual lebih dari Rp 1 juta per pak.

Baca Juga: Pantas Rakyat Korea Utara Alami Krisis Pangan, Kim Jong-un Terlalu Doyan Hamburkan Uang Negara, Bahkan Sampai Habiskan Rp51 Miliar Hanya untuk Pakaian Dalam Wanita

Harga kentang meningkat 3 kali lipat dari harga biasa, sedangkan harga beberapa the celup mencapai Rp 721.700.

Meski begitu harga beras dan bahan bakar dilaporkan masih stabil.

Kim Jong-Un sendiri sudah membahas mengenai krisis di sektor pertanian negaranya pada 15 Juni 2021 lalu.

Saat itu ia mengakui situasinya "makin tegang".

Baca Juga: Korea Utara Benar-benar Terancam Jadi Sarang para Pemakan Sesama Manusia, Jauh Sebelum Krisis Pangan Terjadi, Sejumlah Rakyatnya Sudah Suka Gali Mayat Demi Perut yang Kelaparan