Find Us On Social Media :

Jelas-jelas Pertama Kali Muncul di Wuhan, Ilmuwan China Malah Tuduh Virus Corona Berasal dari Amerika dan Prancis, Bahkan Sengaja Dibuat Untuk Senjata Biologis

By Mentari DP, Kamis, 17 Juni 2021 | 14:30 WIB

Seorang ilmuwan asal China mengklaim asal usul virus corona yang berbeda.

 

Intisari-Online.com - Seorang ilmuwan asal China mengklaim asal usul virus corona yang berbeda daripada yang lain.

Di mana virus corona pertama kali muncul di Amerika Serikat (AS) dan Prancis jauh sebelum ditemukan di Wuhan.

Diketahui setelah penyelidikan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) tentang asal-usul virus corona, para pemimpin barat menyerukan penyelidikan lain terhadap teori lain.

Baca Juga: Inilah Mantan Istri Nikko Jenkins, Sejak Kecil Bolak-balik Masuk Lembaga Pemasyarakatan Wanita Hingga Menikah Pun Juga di Penjara

Di mana pandemi virus corona itu berasal dari kebocoran laboratorium.

Tapi kini muncul teori konspirasi baru dari outlet media pemerintah China.

Dilansir dari express.co.uk pada Kamis (17/6/2021), mereka mengklaim bahwa virus corona pertama kali dimulai di AS dan Prancis.

Dan kemudian ditemukan di Wuhan pada Desember 2019.

Zeng Guang, kepala ahli epidemiologi dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit China, mengatakan kepada Global Times bahwa AS harus menjadi fokus penelitian tentang asal usul virus mematikan itu.

Ilmuwan itu mengutip respons lambat AS untuk menguji orang selama tahap pertama pandemi.

Baca Juga: Setelah Cristiano Ronaldo Anti-Minuman Bersoda, Kini Giliran Paul Pogba Singkirkan Botol Bir di Euro 2020, Bukti Dirinya Jadi Seorang Muslim yang Taat

Bahkan dia juga menyinggung pandemi itu mungkin merupakan senjata biologis dari Washington.

"Semua mata pelajaran terkait senjata biologis yang dimiliki negara harus diawasi dengan cermat," kata Zeng Guang.

Guang juga mengatakan hanya China yang mengundang WHO untuk menyelidiki dari mana virus itu bermula.

National Institutes of Health (NIH) mengambil sampel dari orang AS, menemukan tujuh orang di Illinois, Massachusetts, Mississippi, Pennsylvania, dan Wisconsin memiliki Covid-19 sebelum kasus pertama terdeteksi.

Akan tetapi AS baru melaporkan kasus Covid-19 pertamanya pada 21 Januari tahun lalu.

Data NIH menunjukkan bahwa Covid-19 mungkin sudah ada di AS pada 24 Desember 2019.

Zhao Lijian, juru bicara Kementerian Luar Negeri China, mengutip penelitian tersebut dan mengklaim itu didukung oleh bukti serupa yang terlihat di jurnal ilmiah internasional.

"Jelas bahwa wabah itu memiliki banyak asal," terang Zhao Lijian.

Zhao juga mengutip kepala ahli epidemiologi Swedia yang menyarankan virus itu ada di Swedia pada awal November 2019.

Sebelumnya ada banyak orang yang setuju bahwa virus corona berasal dari Institut Virologi Wuhan dan itu terus mendapatkan dukungan di negara-negara Barat.

Bahkan Presiden AS Joe Biden telah meminta komunitas intelijen untuk menyelidiki teori tersebut, terlepas dari penyelidikan WHO pada bulan Februari.

Baca Juga: Mengerikan, Setelah Membunuh Ibunya Pria Ini Memotong-motong dan Memakan Bagian Tubuhnya Selama 2 Minggu, Ini yang Terjadi Jika Kita Makan Daging Manusia

Pada KTT G7 akhir pekan lalu, para pemimpin dunia juga membahas kemungkinan Covid19 muncul dari kebocoran laboratorium.

Hal itu menurut Dr Tedros Adhanom Ghebreyesus, direktur jenderal WHO.

Dia kemudian mengkonfirmasi bahwa WHO sedang mempersiapkan tahap kedua penyelidikannya tentang asal-usul virus corona.

Di mana menurutnya itu akan membutuhkan "transparansi" dan "kerja sama" China.

"Kami percaya bahwa semua hipotesis harus terbuka dan kami perlu melanjutkan ke tahap kedua untuk benar-benar mengetahui asal-usulnya," ungkap Dr Ghebreyesus.

Dr Shi Zhengli, seorang ahli virologi terkemuka di Institut Virologi Wuhan, telah menolak teori virus corona berasal kebocoran laboratorium di sana.

Dia mengatakan kepada New York Times: "Bagaimana saya bisa menawarkan bukti untuk sesuatu yang tidak ada buktinya?".

Menurut Anda bagaimana sebenarnya asal usul virus corona?

Baca Juga: Habis Makan Bakso, 4 Polisi Langsung Muntah-muntah hingga Dilarikan di Rumah Sakit, Ternyata Ini yang Ditemukan di Dalam Bakso Tersebut, Bikin Merinding!