Find Us On Social Media :

Tak Sepenuhnya Diterima Meski Sudah Normalisasi Hubungan dengan Maroko, Israel Temui Kesulitan Ini Saat Jalankan Misi di Maroko

By Tatik Ariyani, Minggu, 13 Juni 2021 | 19:06 WIB

Ilustrasi misi Israel

Intisari-Online.com - Akhir tahun lalu, Maroko menormalkan hubungan dengan Israel.

Maroko menjadi negara Arab keempat yang melakukannya dalam hampir dua tahun terakhir.

Uni Emirat Arab dan Bahrain menormalkan hubungan dengan Israel pada September tahun lalu, sementara Sudan mengikutinya awal tahun ini.

Sebelumnya Mesir dan Yordania adalah satu-satunya negara yang telah menandatangani perjanjian damai dengan Israel masing-masing pada tahun 1979 dan 1994.

Baca Juga: Tak Peduli Netanyahu Atau Perdana Menteri Baru Israel, Kebijakan Terhadap Palestina Akan Tetap Sama Bahkan Lebih Ekstrem, 'Bennett Menentang Negara Palestina'

Sebagai gantinya, pemerintahan mantan Presiden AS Donald Trump setuju untuk mengakui klaim Maroko atas wilayah Sahara Barat yang disengketakan.

Normalisasi hubungan antara negara-negara Arab dan Israel telah lama dianggap mustahil karena konflik panjang Israel-Palestina.

Banyak pihak, terutama Palestina, yang mengecam normalisasi tersebut.

Meski telah melakukan normalisasi hubungan dengan Maroko, tidak lantas hal itu membuat Israel diterima sepenuhnya di Maroko.

Baca Juga: Media Asing Dibuat Keheranan, Padahal Indonesia Terlihat Tak Punya Hubungan dengan Palestina, Namun Selalu Maju Paling Depan Jika Bicarakan Kemerdekaan Palestina, Ternyata Ini Alasannya