Find Us On Social Media :

Mengaku Ditipu Pendahulunya, Alasan Mantan Panglima Tinggi OPM Ini Serahkan Diri hingga Ajak Teman-temannya

By Khaerunisa, Selasa, 8 Juni 2021 | 08:10 WIB

(ilustrasi) KKB Papua menengteng senjata.

Baca Juga: Ingin Seperti Las Vegas, Negara Tetangga Indonesia Ini Mendadak Ingin Bangun Kasino Senilai Rp613,5 Miliar, Padahal Untuk Makan Saja Warganya Kesusahan

Mereka adalah YAW (34), MM (17) dan OM (41), para anggota KKB Lekagak Telenggen.

Mereka menyatakan kesetiaannya, dan ingin kembali ke NKRI.

"Benar tiga orang tersebut, menyerahkan diri, dan merupakan anggota kelompok teroris Lekagak Telengen," ujar Kepala Penerangan Kogabwihan III Kolonel Czi IGN Suristiawa lewat keterangan tertulis Minggu (16/5/21).

Berdasarkan pengakuan dari ketiga anggota KKB tersebut, diketahui mereka memiliki tugas yang berbeda-beda.

Baca Juga: Papua Sulit Merdeka karena Perpecahan Internalnya yang Korupsi Rp 1,8 Triliun Dana Otsus atau Indonesia Sengaja Membaginya Jadi 2 Provinsi?

Suriastawa mengatakan YAW yang juga terlibat perang di Tembagapura tahun 2017-2019 bertugas sebagai pemantau aparat keamanan yang akan masuk ke Kampung Tigilobak.

Kemudian, MM, bertugas sebagai pencari logistik dan dana dari masyarakat.

Sedangkan OM, sebagai pendamping saat YAW dan MM melaksanakan tugasnya.

Operasi pengejaran terhadap KKB Papua terus dilakukan, bahkan operasi Satgas Nemangkawi diperpanjang 6 bulan hingga November 2021.

Baca Juga: Nicolau Lobato, Pahlawan Timor Leste yang Tewas di Tangan Pasukan Indonesia, Keberadaan Jenazahnya Terus Jadi Misteri

(*)