Intisari-online.com - Sejak 2008, Timor Leste telah mengalami transformasi dramatis.
Dengan dukungan minyak bumi, dan hubungannya yang berkembang pesat dengan Indonesia, membuatnya membuatnya mengalami perubahan.
Pada tahun 2005, anggaran nasional Timor Leste, adalah 200 juta dollar AS.
Sedangkan pada tahun 2012, angkanya membengkak menjadi 1,7 miliar dollar AS, berkat produksi minyak di Laut Timor.
Dengan demikian uang tersebut memberikan kepercayaan diri bagi masyarakat Timor Leste.
Ini bisa membuatnya, kembali menjalin hubungan dengan Indonesia sebagai mitra bisnis.
Indonesia dipenuhi dengan kontraktor dan bisnisman, yang diyakini bisa menjadi investor di Timor Leste.
Berbekal pendapatan baru dan modal, mereka mulai merenovasi rumah elit di Dili, membangun jembatan, dan memperluas jaringan listrik ke pegunungan.