Intisari-Online.com –Inilah obat panas bayi dihitung sejak lahir hingga anak berumur tiga tahun, perhatikan dosis pemberian obatnya.
Demam merupakan gejala umum dari suatu penyakit.
Demam didefinisikan sebagai suhu 38 derajat Celcius atau lebih tinggi.
Tingginya demam tidak menentukan penyebab penyakit tetapi bisa menjadi petunjuk penting.
Baca Juga: Obat Demam Bayi, Tidak Perlu Dirawat Kecuali Merasa Tidak Nyaman, Perhatikan Ini!
Demam hanyalah salah satu indikator bagaimana keadaan anak, orangtua harus melihat keseluruhan perilaku anak mereka dengan mempertimbangkan hal-hal seperti kerewelan, kemelekatan, bernapas, minat makan, penghiburan, dll.
Jika anak Anda sakit dan Anda khawatir, lebih baik membawanya ke dokter.
Secara umum, sebaiknya menggunakan termometer digital di rumah dan menggunakan suhu ketiak atau mulut.
Suhu rektal lebih akurat tetapi lebih sulit untuk diukur.
Baca Juga: 4 Manfaat Daun Saga yang Membantu Hidup, Bisa Jadi Obat Penurun Panas
Suhu yang diambil di ketiak biasanya satu derajat lebih rendah dari suhu di mulut.
Setiap bayi yang berusia kurang dari 3 bulan dengan demam harus oleh dokter anak.
Bayi berusia 3 bulan sampai 3 tahun dengan demam yang tampak sakit atau tidak makan dengan baik harus diperiksa, dan bahkan jika tampak sehat harus diperiksa di dokter jika demam mereka berlangsung lebih dari 3 hari atau lebih dari 38,9 derajat Celcius.
Anak-anak dengan segala usia dengan demam lebih dari 40 derajat Celcius, lebih baik dibawa ke dokter.
Demam dengan ruam baru, berlangsung lebih dari 7 hari, dan demam dengan masalah medis kronis lainnya menjadi alasan untuk doter mengevaluasi anak secara langsung.
Obat panas bayi
Acetaminophen (Tylenol) dan Ibuprofen (Motrin, Advil) dapat menurunkan panas bayi hingga 2-3 derajat.
Jika anak-anak tampak sehat dan berperilaku normal, tidak selalu perlu untuk mengobati panas mereka.
Ketika bayi dan anak-anak mengalami panas atau demam, mereka seringkali tampak sakit dan rewel dan mengobati demam mereka dapat menghilangkan rasa sakit, pegal dan tidak enak badan dan terkadang memperbaiki perilaku makan.
Dosis ditentukan berdasarkan berat, tetapi produsen enggan memberikan dosis untuk bayi.
Dosis berdasarkan usia dan berat badan bayi untuk penggunaan pasien sebagai refensi.
Perlu diingat bahwa dokter sebaiknya memeriksa bayi yang berusia kurang dari 3 bulan dan mengalami demam, juga bayi atau anak yang sakit parah, dan orangtua yang khawatir karena demam bayinya.
Kesalahan dalam pemberian dosis dapat terjadi jika konsentrasi dan pengukuran obat tidak dapat dipastikan dengan benar.
Kesalahan waktu antar dosis juga bisa menyebabkan overdosis.
Acetaminophen dan Ibuprofen dapat diberikan bersamaan atau diganti setiap 3 sampai 4 jam.
Dosis alternatif sangat efektif tetapi meningkatkan risiko overdosis secara tidak sengaja dengan memberikan obat yang sama dua kali berturut-turut.
Baca Juga: Jangan Sampai Keliru, Ini 3 Obat Penurun Panas Anak yang Tepat
Untuk Acetaminophen (Tylenol) berlabel 160 mg/5 ml dan Ibuprofen (Motrin / Advil) berlabel 100 mg/5 ml:
2,27 – 4,99 kg ..…... 0-3 bulan ………… 1,25 ml (1/4 sdt) setiap 6 jam
5,44 – 7,71 kg ……… 4-11 bulan ……… .. 2,5 ml (1/2 sdt) setiap 6 jam
8,16 – 10,43 kg……… 12-23 bulan ……… 3,75 ml (3/4 sdt) setiap 6 jam
10,89 – 15,88 kg …… 24-36 bulan …… .. 5 ml (1 sdt) setiap 6 jam
Ada versi Acetaminophen yang lebih lama dengan konsentrasi 80 mg/0,8 ml.
Ini tiga kali lebih pekat, jadi volume dosisnya jauh lebih rendah.
Biasanya dipasarkan sebagai obat tetes bayi, dan tidak lagi diproduksi.
2,27 – 4,99 kg ……… .. 0-3 bulan ………… 0,4 ml setiap 6 jam
5,44 – 7,71 kg ……… 4-11 bulan ………. 0,8 ml setiap 6 jam
8,16 – 10,43 kg …… .. 12-23 bulan ……… 1,2 ml setiap 6 jam
10,89 – 15,88 kg ……… 24-36 bulan …… .. 1,6 ml setiap 6 jam
Merawat bayi atau balita yang sakit adalah tanggung jawab yang sulit dan dokter anak selalu siap membantu Anda!
Baca Juga: Obat Penurun Panas Anak di Rumah dengan Mudah, Tidak Perlu Khawatir!