5 Fakta ‘Penyihir Gila’ Grigori Rasputin yang Jorok hingga Suka Menjilat Sendok, untuk Apa?

Muflika Nur Fuaddah

Penulis

Rasputin

Intisari-Online.com- Grigori Rasputin adalah seorang pria dengan julukan penyihir gila yangdiselimuti banyak mitos dan dongeng yang tak terhitung jumlahnya.

Tetapi dalam banyak kasus yang menyangkut orang mistik Rusia dan orang yang mengaku suci ini, cerita yang terdengar seperti fiksi sering kali terbukti menjadi fakta.

Dengan mengingat hal ini, berikut adalah 5 fakta menarik tentang pria yang menjadi dekat dengan keluarga Tsar Rusia terakhir ini.

1. Perilaku yang Buruk

Baca Juga: Berkali Kali Lumpuhkan Musuhnya, Racun Rusia Pernah Kehilangan 'Kesaktian' saat Berada di Tubuh Penyihir Ini, Kekaisaran Rusia pun Runtuh karena Kutukannya

Grigori Rasputin terkenal sering menjilat sendok sebelum digunakan untuk dipakai orang lain.

Janggutnya juga konon kotor dan biasanya ada potongan makanan yang tersangkut sampai membusuk.

Faktanya, dia dikenal jorok.

2. Menyebut Dirinya Sendiri 'Miniatur Kristus'

Baca Juga: Berkali Kali Lumpuhkan Musuhnya, Racun Rusia Pernah Kehilangan 'Kesaktian' saat Berada di Tubuh Penyihir Ini, Kekaisaran Rusia pun Runtuh karena Kutukannya

Menurut penulis biografi Frances Welch, ketika dituduh mabuk di depan umum hingga mengekspos kemaluannya dan membual tentang berhubungan dengan Tsarina, Rasputin membela diri kepada Tsar dengan mengatakan:

“Terlepas dari dosa-dosa besar saya, saya adalah miniatur Kristus”.

3. Selamat dalam Percobaan Pembunuhan

Pada 12 Juli 1914, Rasputin ditikam di bagian perut di luar rumahnya oleh seorang wanita petani bernama Chionya Guseva.

Baca Juga: MisteriGrigori Rasputin, Penyihir Terkenal Asal Rusia yangKutukan Kematiannya Mampu Menghancurkan Kekaisaran Rusia

Pria berusia 33 tahun itu adalah pengikut Iliodor, mantan pendeta dan pendukung yang menjadi musuh Rasputin - meskipun dia mengaku telah bertindak atas kemauannya sendiri.

Rasputin selamat dari serangan itu tetapi dilaporkan tetap kesakitan sampai kematiannya satu setengah tahun kemudian.

4. Mengalami Percobaan Pembunuhan Lagi

Tidak diketahui secara pasti apa yang terjadi di istana Pangeran Felix Yusupov pada malam 29 Desember 1916.

Baca Juga: Rahib Gila Asal Rusia yang Penuh Berahi, Grigori Rasputin, Kutukan Kematiannya Menghancurkan Kekaisaran Rusia

Namun itu menjadi hari kematian Rasputin.

Menurut Yusupov sendiri, dia, bersama dengan bangsawan lain yang percaya bahwa pengaruh Rasputin atas Tsar dan Tsarina merupakan ancaman bagi kerajaan.

Mereka kemudian mencoba meracuninya dengan kue dan minuman yang mengandung sianida.

Namun, ketika Rasputin gagal mati, Yusupov mengatakan para konspirator kemudian menembaknya - meskipun tampaknya butuh lebih dari satu tembakan untuk membunuh pria berusia 47 tahun itu.

Baca Juga: Misteri Rasputin dalam Rahasia Kekaisaran Rusia, Pria 'Bergaya Suci' yang Mengaku Punya Kekuatan Mistis Lewat Hubungan Badan

5. Tubuhnya Punya 3 Luka Tembak

Menurut keterangan Yusupov dan rekan konspirator, politisi sayap kanan Vladimir Purishkevich, keduanya menembak Rasputin.

Tapi tidak disebutkan menyebabkan luka tembak di kepala orang suci gadungan itu.

Meski begitu, ditemukan ada 3 luka tembak dengan berbagai ukuran, termasuk satu di dahi Rasputin.

Baca Juga: Film Rasputin yang Berbuntut Panjang, Tuntutan dari Kisah Pribadi Putri yang Difilmkan

(*)

Artikel Terkait