Setelah mendaftar, Horace menjalani pelatihan selama tujuh pekan bersama Batalion ke-25 di Resimen Leicestershire sebelum dikirim ke Perancis bersama pasukan ekspedisi Inggris.
Dia kemudian menjadi tawanan perang pada Mei 1940 saat pasukan Inggris dipaksa mundur di Dunkirk, Prancis.
Setelah ditawan, Horace bersama ribuan tentara sekutu berjalan kaki selama 10 pekan menuju Belgia.
Di sana, dia kemudian dimasukan ke kereta api untuk dibawa ke kamp tawanan perang di Silesia, Polandia yang sudah diduduki Jerman.
Banyak rekan-rekan Horace meninggal dunia dalam perjalanan menuju Polandia karena kondisi yang amat buruk.
Horace cukup beruntung bisa tiba di Polandia dalam kondisi hidup.