Find Us On Social Media :

Roket 18 Ton Milik China Bakal Jatuh ke Bumi, Ini Negara-negara yang Berisiko Jadi Tempat Pendaratan

By Tatik Ariyani, Minggu, 9 Mei 2021 | 10:26 WIB

Roket Long March 5B

Intisari-Online.comRoket Long-March 5B milik China yang diluncurkan pada 29 April lalu diprediksi akan mendarat ke bumi pada Minggu (9/5/2021) sekitar pukul 06.00.

Kemungkinan roket itu akan memasuki atmosfer bumi pada Sabtu (8/5/2021).

Roket yang membawa modul pertama stasiun luar angkasa terbaru itu akan melesat turun dengan kecepatan ratusan kilometer per jam.

Namun, para ahli sulit memastikan roket seberat 18 ton itu akan jatuh di mana.

Baca Juga: Sok-sokan Bikin Stasiun Luar Angkasa Paling Canggih, Kini China Kena Batunya, Roket Terbesarnya Mendadak Meluncur Menghantam Bumi, Lokasinya Jatuhnya di Sekitar Negara Ini

Juru bicara Pentagon, Mike Howard berharap puing roket itu mendarat di laut, bukan di darat, mengingat sekitar 70 persen bumi adalah air.

Mike mengatakan, "Kami sangat berharap bahwa puing itu akan mendarat di tempat yang tidak akan mencelakai siapa pun."

Namun, Express.co.uk, Minggu (9/5/2021), melaporkan bahwa roket antariksa China seberat 21 ton yang meluncur kembali ke Bumi dengan kecepatan 18.000 mph telah membuat sejumlah negara di seluruh dunia berada dalam risiko.

Baca Juga: Katanya Jadi Kota Suci 3 Agama Besar, Nyatanya Umat Muslim Palestina Dicegat hingga Diserang Roket Saat Masuk ke Yerusalem dan Masjid Al-Aqsa oleh Pasukan Yahudi Israel, 'Padahal Kami Hanya Mau Berdoa'