Find Us On Social Media :

Ratu Elizabeth Tulis Surat dan Diselipkan di Peti Mati, Panggilan Kesayangan Philip untuk Elizabeth sejak Pacaran Ini Mencuri Perhatian Publik

By Muflika Nur Fuaddah, Senin, 19 April 2021 | 10:28 WIB

Ratu Elizabeth dan Pangeran Philip

Intisari-Online.com - Ratu Elizabeth menulis surat kepada Pangeran Philip pada hari Sabtu, 17 April 2021, pada hari pemakaman.

Di peti mati Pangeran Philip, ada karangan bunga ratu dan selembar kertas.

Menurut laporan, meski isi catatan itu tidak jelas, beberapa foto tampaknya menunjukkan bahwa isi catatan itu adalah "Aku mencintaimu".

Para detektif media sosial menduga bahwa catatan dalam surat itu bertuliskan "Your Loving Lilibet."

Baca Juga: Pantas Kejahatannya di Tanah Palestina Tak Pernah Tersentuh Hukum, Israel Ternyata Kerap Lakukan Hal 'Paling Menjijikan' Ini di Negeri Ratu Elizabeth

Lilibet sendiri diketahui sebagai nama panggilan yang diterima ratu ketika dia masih kecil karena belum bisa mengucapkan namanya sendiri.

Philip dikenal menggunakan panggilan sayang itu dalam surat-suratnya kepada ratu.

Pasangan kerajaan itu pertama kali mulai bertukar surat pada awal masa pacaran mereka.

Yakni saat Elizabeth berusia 13 tahun, bertemu Philip, seorang pangeran Green dan Denmark yang berusia 18 tahun.

Baca Juga: Inilah Enam Belas Momen Bersejarah dalam Kehidupan dan Pemerintahan Ratu Elizabeth II dari Penemuan Televisi Ketika Kelahirannya Hingga Berpulangnya Pangeran Philip

Ketika Philip baru saja akan mendaftar di Royal Navy, pacaran mereka dilakukan dengan cara saling bertukar surat.

Ketika Philip kembali, dia meminta Raja George VI untuk menikahi putrinya.

Keduanya menikah pada 20 November 1947.

Pernikahan mereka disiarkan di seluruh dunia di radio.

Baca Juga: Meski Suami Ratu Elizabeth II Pemegang Tampuk Kerajaan Inggris, Namun Pangeran Philip Dimakamkan Tanpa Upacara Kenegaraan, Ini Proses Pemakanan yang Akan Dilakukan!

Elizabeth menjadi ratu baru pada tahun 1953.

Setelah menghabiskan tahun-tahun pertama pernikahan mereka di Malta, tempat Philip ditempatkan sebagai perwira angkatan laut, mereka kembali ke Inggris setelah Raja George VI meninggal.

Mereka kemudian memiliki empat anak, delapan cucu, dan 10 cicit.

"Ratu benar-benar hancur," kata kontributor kerajaan NBC News, Camilla Tominey, kepada Weekend TODAY pekan lalu.

Baca Juga: Usianya Sudah 94 Tahun, Ratu Elizabeth II Ditimpa Cobaan Hidup Bertubi-tubi, dari Masalah Pangeran Harry hingga Meninggalnya Pangeran Philip

Menjelang pemakaman hari itu, ratu sempat kembali bekerja pada hari Selasa dan melanjutkan tugas kerajaannya.

Pada upacara tertutup dengan hanya 30 anggota keluarga dekat yang hadir, ratu duduk sendirian karena pembatasan COVID-19 dan pedoman jarak sosial.

Sejak kematian Pangeran Philip, penghormatan terus mengalir ke seluruh dunia.

Sepanjang minggu, akun Twitter resmi untuk keluarga kerajaan telah membagikan berbagai foto, banyak yang belum pernah dilihat sebelumnya, dari Philip, termasuk foto pasangan kerajaan yang sebelumnya tidak terlihat di atas Coyles of Muick di Skotlandia pada tahun 2003.

Baca Juga: Cinta Mati pada Ratu Elizabeth II, Pangeran Philip Rupanya Pernah Marah Besar pada Sang Ratu Karena Hal Ini, 'Saya Hanyalah Amuba Berdarah'

Setelah pengumuman meninggalnya Philip, foto manis ratu dan suaminya dibagikan di Twitter, diambil oleh Annie Lebowitz pada tahun 1997.

Bersamaan dengan foto itu adalah kutipan dari ratu sendiri yang menyimpulkan pernikahannya dengan Philip.

"Dia, sederhananya, telah menjadi kekuatanku dan tinggal selama bertahun-tahun ini, dan aku, dan seluruh keluarganya, dan ini dan banyak negara lain, berhutang kepadanya lebih besar daripada yang pernah dia klaim, atau kita akan pernah tahu," bunyi caption pada foto tersebut.

Berbagai peristiwa bersejarah juga terjadi selama masa pemerintahan Ratu Elizabeth, diantaranya peristiwa the Troubles di Irlandia Utara, Perang Falklands, dan Perang Afganistan.

Baca Juga: 73 Tahun Temani Ratu Elizabeth II, Mengapa Pangeran Philip Tidak Bisa Jadi Raja, Sementara Kate Middleton Kelak Bisa Jadi Ratu?

Ada juga saat-saat duka yang dilaluinya, termasuk kematian ayahandanya pada usia 56 tahun, pembunuhan paman Pangeran Philip, kehancuran rumah tangga putra-putrinya pada tahun 1992, kematian menantunya, Diana, Putri Wales pada tahun 1997, serta kematian ibu dan adiknya pada tahun 2002.

Baca Juga: Temani Ratu Elizabeth II Hingga Akhir Hayatnya, Dulu Pangeran Philip Sempat Dituduh Tak Setia hingga Pernikahannya dengan Ratu Elizabeth II Ditentang Anggota Kerajaan

(*)