Find Us On Social Media :

Sempat Diakui Donald Trump Sebagai Ibu Kota Israel, Umat Yahudi dan Islam di Yerusalem Langsung Klaim Siap Perang, Sebenarnya Apa Istimewanya Kota Kuno Itu?

By Mentari DP, Rabu, 12 Mei 2021 | 16:00 WIB

Kota Yerusalem.

Intisari-Online.com - Masalah di ibu kota Israel, Yerusalem, telah lama menjadi sumber perselisihan.

Yerusalem, yang merupakan salah satu kota tertua di dunia, telah secara resmi dibagi antara Israel dan Palestina selama hampir 70 tahun.

Namun konflk antara Israel dan Palestina atas kota itu terus terjadi selama beberapa dekade.

Baca Juga: Tanpa Gunakan Militer, Ternyata Israel Punya Cara Licik yang Perlahan Buat Orang Palestina Mau Meninggalkan Tanah Kelahirannya, Ini Rahasianya

Bahkan umat Yahudi mendorong Muslim Arab untuk keluar dari rumah mereka dan mendirikan negara Israel di tanah mereka pada pertengahan abad ke-20.

Perpecahan semakin berat ketika Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump melanggar kebijakan luar negeri AS pada 6 Desember 2017.

Di mana dia mengumumkan bahwa AS mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel, yang secara efektif mendukung kendali Israel atas kota tersebut.

Pada 14 Mei 2018, AS bahkan memindahkan kedutaannya ke Yerusalem dari Tel Aviv.

Lalu apa istimewanya Yerusalem?

Dilansir dari history.com pada Minggu (18/4/2021), ada beberapa negara yang mengajui Yerusalem sebagai Yerusalem.

Baca Juga: Diklaim Jadi Negara Teraman dari Covid-19, Justru Israel Kembali Terapkan Lockdown, Bahkan Menkesnya Mundur Karena Tak Sanggup Hadapi Pandemi Virus Corona