Find Us On Social Media :

Terseok-seok Kena Hantaman 3.500 Roket selama Perang Lebanon, Begini Rahasia Israel Mempertahankan Keunggulan dalam 'Dinamika Kucing dan Tikus' di Timur Tengah

By Muflika Nur Fuaddah, Senin, 22 Maret 2021 | 15:54 WIB

Ilustrasi Angkatan Udara Israel

Selama Perang Teluk Pertama pada tahun 1991, Israel dihantam oleh sekitar 40 rudal Al-Hussein yang ditembakkan dari Irak.

Internalisasi ancaman yang terlambat memberikan pukulan strategis yang signifikan bagi Israel.

Namun, pada Maret 2000, balasannya muncul ketika Israel mengerahkan sistem Panah operasional untuk mencegat rudal balistik.

Aspek kedua dari celah yang diciptakan oleh ancaman balistik datang melalui roket dan peluru artileri.

Baca Juga: Koar-koar Tuduh Iran Bakal Serang Pangkalan Militernya, Warga Lokal Amerika Malah Temukan Kejanggalan dan Tuduh Itu Hanya Akal-akalan untuk Bisa Lakukan Hal Ini

Selama Perang Lebanon Kedua tahun 2006, Israel dihantam oleh sekitar 3.500 roket tanpa kemampuan untuk bertahan melawannya.

Celah ini berkurang, setidaknya di arena Gaza vis-a-vis Hamas, ketika pada April 2011 sistem pertahanan udara Iron Dome melakukan cegatan pertamanya.

Dinamika kucing dan tikus berlanjut: Pada September 2019, Iran meluncurkan serangan mendadak terhadap fasilitas minyak dan gas di Arab Saudi menggunakan drone serang dan rudal jelajah kecil buatan Iran.

Ini menimbulkan tanda tanya terhadap fasilitas sistem pertahanan udara kerajaan.

Baca Juga: Makin Menggila Balas Dendam Atas Kematian Qassem Soleimani, Pasukan Militer Iran Berani Hancurkan Fasilitas Militer Amerika, Lokasi Rahasia Ini yang Diincar