Penulis
Intisari-Online.com - Taiwan menjadi salah satu negara yang berperang dengan China.
Bukan hanya soal Laut China Selatan. Akan tetapi soal China yang tak mau melepaskan Taiwan.
Negeri Panda mengakui bahwa Taiwan masih merupakan wilayah milik mereka.
Padahal Taiwan sudah menjadi merdeka sejak puluhan tahun lalu.
Kini, mereka hanya dua negara bertetangga. Tidak lebih dan tidak kurang.
Taiwan juga berhak bekerja sama dengan negara lain termasuk Amerika Serikat (AS).
Itulah yang membuat China semakin meradang.
Melihat hal ini, Menteri Pertahanan Taiwan Chiu Kuo-cheng mengungkapkan ketakutannya.
Dilansir dariexpress.co.uk pada Kamis (18/3/2021),Chiu Kuo-cheng berbicara di depan parlemen negara itu pada hari Selasa (16/3/2021) dengan peringatan bahwa negara China dapat menyerang Taiwan kapan saja.
"Mereka mampu memulai perang," kata Chiu.
“Tujuan saya adalah agar kita selalu siap setiap saat.”
Peringatan itu muncul ketika Taiwan meningkatkan kehadirannya di perairan yang disengketakan.
Khususnya di sekitar wilayah Itu Aba, pulau utama dalam rantai kepulauan Paracels.
Chiu mengatakan peningkatan kehadiran militer di Itu Aba adalah tanggapan atas sikap kurang ajar China yang telah menciptakan pulau-pulau buatan di wilayah tersebut.
Dia menambahkan bahwa militer Taiwan masih belum mempertimbangkan posisi permanen di pulau itu.
Akan tetapi dukungan militer Taiwan berjalan bersamaan dengan proyek bersama AS untuk meningkatkan kemampuan laut.
Chiu mengatakan bahwa AS telah menyetujui ekspor suku cadang dan peralatan kapal selam untuk Taiwan membangun armada kapal selam mereka sendiri.
Dia mengkonfirmasi bahwa penjualan senjata pertama di bawah pemerintahan Biden telah terjadi.
“Pada periode pengiriman, kami harus mengikuti prosedur pada waktunya dan saya tidak bisa mengatakan kapan tepatnya mereka akan tiba," kataChiu.
Pembicaraan itu akan menjadi pertemuan tatap muka pertama antara para pejabat senior sejak Presiden Joe Biden menjabat.
Selanjutnya, pemerintah Taiwan bisa mendapat penawaran atas meningkatkan ketegangan di Laut China Selatan.
Bisakah Taiwan bertahan jika mereka diserang China?
Akankah Amerika Serikat mau membantu negara pulau itu?