Find Us On Social Media :

'Celah Neraka' Terkuak, Militer China Sudah Temukan Teknik Invasi Paling Efisien, Pulau Formosa Kian Mudah Dikuasai Tiongkok

By Tatik Ariyani, Kamis, 4 Maret 2021 | 11:09 WIB

Kapal induk China, Liaoning

Dalam sesi latihan pendaratan amfibi, kapal pendarat amfibi Type 071 Wuzhishan melepaskan beberapa kapal pendarat berbantalan udara (LCAC) Type 726 dan Type 96 yang membawa marinir saat menyerbu pantai.

Sementara tank tempur utama Angkatan Darat keluar dari kapal pendarat amfibi Type 071 lainnya, Changbaishan, CCTV melaporkan.

Selama proses tersebut, jet tempur Su-30 dan pembom H-6K Angkatan Udara memberikan perlindungan udara untuk armada maritim dan pasukan pendaratan amfibi.

Menghasilkan efisiensi pertempuran

Letnan Ji Zhaowei, komandan kompi Marinir, mengatakan kepada CCTV, tank Angkatan Darat diintegrasikan ke dalam sistem taktis Marinir dengan sangat cepat dan memberikan dukungan tembakan yang kuat.

Dan, operasi gabungan tersebut menghasilkan efisiensi pertempuran yang lebih baik dibanding ketika Marinir dan Angkatan Darat dioperasikan secara terpisah.

Baca Juga: Salah Satunya Terinspirasi Kesuksesan Kudeta Terhadap Bung Karno Hingga Dinamai 'Operation Jakarta', Ini Kudeta Paling Mematikan di Dunia