Intisari-online.com - Amerika Serikat (AS) termasuk negara yang baru terserang Covid-19 di fase-fase akhir.
Meski begitu, wabah Covid-19 di negara itu sama mematikannya seperti di negara lain.
Perhitungan Universitas Johns Hopkins tunjukkan jika wabah ini telah menewaskan lebih dari 500 ribu orang sejak pandemi Covid-19 masuk ke negara itu.
Angka itu adalah jumlah korban meninggal virus corona tertinggi di seluruh dunia.
Hingga berita ini diunggah, virus corona di AS sudah merenggut 500.071 nyawa atau lebih dari dua kali lipat Brasil dengan jumlah korban terbanyak kedua.
"Ini mengerikan, tercatat dalam sejarah. Kami belum pernah melihat apa pun yang mendekati ini selama lebih dari 100 tahun, sejak pandemi influenza 1918," kata Anthony Fauci, kepala penasihat medis untuk Presiden Joe Biden, di program Meet The Press NBC pada Minggu (21/2/2021), dikutip dari AFP.