Intisari-online.com - Indonesia memang dikenal memiliki banyak aset geografis dan ekonomi yang mencolok.
Sehingga tak heran sejak zaman Portugis masuk ke Indonesia, hingga ratusan tahun lamanya banyak negara barat bergantian datang ke Indonesia untuk memperoleh keuntungan itu.
Bahkan hingga Indonesia dicap sebagai negara merdeka, masih banyak konspirasi yang dilakukan barat untuk mengeruk kekayaan Indonesia.
Salah satunya dengan menekan Indonesia untuk tetap berada di barisan negara menengah ke bawah.
Sama halnya dengan program yang pernah jadi andalan presiden Indonesia ini ternyata adalah akal-akalan Bank Dunia.
Menurut sebuah lembaga CADTM, proyek tersebut adalah program transmigrasi, untuk meratakan persebaran penduduk Indonesia.
Program ini memang memiliki manfaat bagus bagi Indonesia, karena bertujuan meratakan persebaran penduduk supaya tidak memadat di pulau Jawa.
Namun, sayangnya himpunan dana di baliknya ternyata adalah masalah besar yang membuat rakyat Indonesia menanggung deritanya.