Intisari-online.com - Sebuah serangan aneh pernah diterima oleh pesawat mata-mata AS yang sedang melakukan patroli di Kongo, Afrika Tengah.
Menurut laporan rahasia CIA, insiden itu terjadi tahun 1964, di mana suku Afrika mencoba menjatuhkan pesawat mata-mata AS dengan tombak, lapor The Sun.
Pesawat itu diceritakan sedang terbang rendah melalui sebuah hutan sepi, hingga kemudian pilot dikejutkan, oleh sebuah serangan.
Serangan itu bukan dari rudal ataupun senapan melainkan hanya sebuah tombak yang dileparkan ke arah pesawat.
Menurut 24h.com.vn, pesawat jet tersebut sebenarnya mampu terbang hingga 960 km/jam, dan mampu medeteksi serangan rudal.
Namun, ia tidak memiliki sistem peringatan ketika menerima serangan dengan senjata tidak sempurna seperti tombak.
Bahkan foto suku yang sedang membidik pesawat itu dengan tombak juga berhasil tertangkap kamera.
Kemudian, indisen itu dipublikasikan secara internal oleh CIA, tahun 1979, dalam dokumen, "Inteligence Research."