Find Us On Social Media :

Hanya 6 Bulan Jadi Diktator Romawi Sudah Sukses Bentuk 2 Legiun Baru, Kalah Oleh Pasukan Gajah Hannibal Barca dengan Obor di Tanduk-tanduknya!

By Muflika Nur Fuaddah, Minggu, 31 Januari 2021 | 07:45 WIB

Hannibal memenangkan pertempuran

Intisari-Online.com- Pada akhir 218 SM, Hannibal Barca memimpin pasukan Kartago melintasi Pegunungan Alpen dan menyerang Kekaisaran Romawi.

Dalam Perang Punisia Kedua, ini adalah yang paling dramatis.

Dengan kata lain, Roma yang sedang berkembang berada di ambang kehancuran karena serangan militer yang menghancurkan.

Dalam peperangan sejauh ini, orang-orang Romawi telah kecewa kepada para jenderal mereka yang dipukul mundur oleh Hannibal.

Baca Juga: Anak Demam, Kapan Perlu Berikan Obat Penurun Panas pada Anak?

Namun, ada masanya ketika komandan baru melangkah ke depan untuk menyelamatkan Roma dari kehancuran.

Salah satunya adalah Quintus Fabius Maximus.

Fabius si Penghambat

Lahir sekitar tahun 275 SM, Quintus Fabius Maximus berusia sekitar lima puluhan ketika bangsa Kartago menyerbu.

Baca Juga: Militer Israel Siapkan Ini untuk Melawan Iran, Letnan Jenderal Kohavi: 'Saya Telah Menginstruksikan Angkatan Bersenjata Israel'