Di bawah kepemimpinannya, divisi tersebut melakukan manuver bersejarah dari Kuwait ke Baghdad dan merebut kota capitol dengan rekor 22 hari.
Lalu, September 2003 hingga Agustus 2005, ia menjabat sebagai Komandan Jenderal Divisi Gunung ke-10 termasuk penempatan dan komando Satuan Tugas Gabungan-180 untuk mendukung operasi di Afghanistan.
Pada 2008, Austin kembali ke Irak sebagai komandan Jenderal Korps Multi Nasional Irak selama periode ketika pasukan penyerang sedang ditarik di bawah Operasi Pembebasan Irak.
Kemudian, ia menjabat sebagai Komandan Jenderal Angkatan Amerika Serikat-Irak dari September 2010 hingga Desember 2011.
Dia bertanggung jawab atas transisi semua pasukan dan peralatan militer AS dan Koalisi ke luar negeri.
(kompas.com)