Find Us On Social Media :

Anda yang Miliki Hewan Peliharaan, Hati-hati Menjaganya, Jangan Sampai Seperti Merpati Ini yang Sudah Terbang Puluhan Ribu Kilometer ke Negara Lain Akhirnya Harus Disuntik Mati! Ini Alasannya

By K. Tatik Wardayati, Sabtu, 16 Januari 2021 | 07:00 WIB

Merpati yang terbang dari AS ke Australia akan disuntik mati.

Intisari-Online.com – Rupanya tidak hanya berlaku untuk manusia saja jika memasuki negara lain, ini juga berlaku untuk hewan peliharaan Anda.

Kita tidak bisa seenaknya sendiri bila memasuki negara lain, perhatikan peraturan yang berlaku di negara tersebut.

Tapi, bagaimana bila hewan peliharaan itu terbang sendiri tanpa ada yang membawanya?

Seekor merpati yang terbang melintasi Samudra Pasifik dari Amerika Serikat (AS) ke Australia akan dibunuh, karena tidak melalui aturan karantina ketat di negara pendaratannya.

Baca Juga: Hanya Dengan Kenakan Korset, Merpati Ini Malah Berjasa Selamatkan Ribuan Nyawa di Perang Dunia II, Ceritanya Pasti Tidak Pernah Anda Duga Sebelumnya

Merpati itu dilaporkan hilang saat balapan di negara bagian Oregon, AS, pada akhir Oktober, dan ditemukan di Melbourne hampir dua bulan kemudian.

Namun para pejabat Australia mengatakan, merpati yang oleh penemunya diberi nama Joe itu dapat menimbulkan risiko biosekuriti langsung bagi populasi burung dan industri unggas Australia.

Burung itu pun akan ditangkap dan disuntik mati.

Si penemu, Kevin Celli-Bird yang berdomisili di Melbourne mengungkapkan, dia menemukan merpati itu di kebun belakangnya pada Boxing Day 26 Desember.

Baca Juga: Terkena Tembakan hingga Salah Satu Kakinya Diamputasi, Anjing Militer yang Selamatkan Pasukan Inggris dari Al Qaeda Terima Penghargaan Tertinggi