Find Us On Social Media :

Konflik Berkepanjangan Antara Dua Negara, Perang China – India 1962 Terkait Isu Tibet dan Sengketa Teritorial Hingga China Membuat Pos Militer di Ketinggian

By K. Tatik Wardayati, Rabu, 6 Januari 2021 | 12:00 WIB

Pada saat yang sama India juga mengklaim wilayah Aksai Chin yang berada di bawah kendali China sebagai wilayah mereka.

Keunggulan China Dilansir dari India Today (21/11/2018), dalam perang itu China menerjunkan 80.000 tentara, sedangkan India hanya mempersiapkan 10.000-20.000 prajurit.

Pada 20 Oktober 1962, Tentara Pembebasan Rakyat China menyerang India di Ladakh, dan di sepanjang Garis McMahon.

Hingga perang dimulai, India masih percaya diri dan menganggap bahwa perang tidak akan terjadi, sehingga mereka tidak melakukan persiapan penuh.

Saat perang dimulai, China memutus jalur komunikasi telepon India, sehingga tentara yang bertempur tidak bisa menghubungi markas utama.

 Perang itu kemudian didominasi oleh China, sedangkan pasukan India kesulitan untuk mempertahankan posisi mereka.

China kemudian mengakhiri perang pada 21 November 1962, setelah memastikan mereka berhasil mengamankan wilayah mereka.

 Dilansir dari Britannica, di akhir perang itu, sebanyak 7.000 tentara India tewas atau ditangkap oleh pihak China.

Di sisi lain, China berhasil mempertahankan kendali atas sekitar 38.000 km persegi wilayah Aksai Chin.

Baca Juga: Berpaling dari Australia dan Makin Merapat ke China, 3 Kapal Perang China Masuk Wilayah Timor Leste, Bikin Negeri Kangguru Ketar-ketir Karena Militer Musuh Makin Dekat