Intisari-Online.com - Seperti apa perbandingan kekuatan militer Iran dan AS? Ketegangan masih mewarnai hubungan kedua negara ini.
Memperingati kematian Jenderal Top Iran, Qassem Soleimani, ribuan orang bergabung dalam pawai di jalan raya menuju bandara Baghdad Sabtu malam, menurut france24.com (3/1/2021)
Bandara Baghdad menjadi lokasi serangan yang menewaskan Jenderal Qassem Soleimani dan pemimpin senior milisi Irak Abu Mahdi al-Muhandis terjadi.
Pembunuhan Soleimani pada 3 Januari 2020 lalu, secara dramatis meningkatkan ketegangan di wilayah tersebut dan membawa kedua negara ke ambang perang, setelah hubungan keduanya memanas sejak AS keluar dari Kesepakatan Nuklir Iran (2015) pada 2018.
Saat Iran memperingati setahun kematian pemimpin militernya, Kepala kehakiman Iran, Ebrahim Raisi, pada Jumat (1/1/2021) juga memberikan pernyataan.
Ia memperingatkan, pembunuh Qasem Soleimani tidak akan aman di Bumi, dikutip Kompas.com (1/1/2021).
Setahun setelah kematian Qassem Soleimani, dendam Iran masih berkobar.
Berbicara di sebuah acara di Teheran untuk memberi penghormatan kepada Soleimani, Raisi menyebut Presiden AS Donald Trump pun yang memerintahkan serangan itu tidak akan aman.