Kisah Tragis Junko Furuta, Dipaksa Makan Kecoa, Dirudapaksa hingga Dibunuh dan Jasadnya Dibeton oleh Antek Yakuza

Tatik Ariyani

Penulis

Junko Furuta, siswi SMA korban penculikan, penyiksaan, pemerkosaan, dan pembunuhan.

Intisari-Online.com- Seorang gadis bernama Junko Furuta dibunuh dan pembunuhan itu menjadi salah satu kejahatan paling keji yang pernah dilakukan di Jepang.

Furuta diculik oleh empat pria saat dia berjalan pulang dari sekolah pada25 November 1988.

Untuk alasan yang tidak diketahui, selama 44 hari Furuta disekap, dia diperkosa dan disiksa.

Junko Furutamengalami siksaan yang paling sadis sampai akhirnya dia dibunuh dan mayatnya dibungkus dalam beton.

Baca Juga: Kisah Tragis Junko Furuta, Gadis Paling Cantik yang Disiksa dan Diperkosa Secara Brutal Karena Menolak Cinta Antek Yakuza

Ini beberapa fakta tentang pembunuhan Junko Furuta:

1. Para penculiknya menyulut rokok ke dalam tubuhnya, memukulinya dengan tongkat dan memaksanya minum air kencingnya sendiri.

Furuta dipaksa makan kecoak dan hanya minum urin selama disekap.

2. Selama 44 hari disekap, dia diperkosa beberapa kali.

Furuta diperkosa beberapa kali setiap hari oleh para penculiknya.

Baca Juga: Disiksa dan Dirudapaksa Antek Yakuza, Ini Kisah Lengkap Junko Furuta hingga Berakhir Dibunuh dan Jasadnya Dibeton

3. Dia mencoba untuk menghubungi polisi.

Dua minggu setelah dia diculik, Furuta berhasil mendapat telepon, namun dia tertangkap sebelum sempat menelepon polisi.

4. Keluarga penculik tahu Furuta disiksa.

Salah satu orangtua penculik menyadari Furuta bukan salah satu pacar dari penculik.

Baca Juga: Sungguh Tragis Kisah Junko Furuta, Dipaksa Makan Kecoa, Dirudapaksa hingga Dibunuh dan Jasadnya Dibeton oleh Antek Yakuza

Furuta meminta pertolongan mereka, tetapi mereka menolak karena takut pada para penculik yang memiliki koneksi dengan Yakuza.

5. Para penculik memiliki ikatan dengan Yakuza.

Ada total empat penculik yang menangkap Furuta ketika dia pulang dari SMA Yasio-Minami.

6. Tiga dari penculiknya hanya menerima hukuman penjara yang sangat ringan.

Tiga dari penculik hanya menerima hukuman penjara kurang dari delapan tahun.

Sedang Miyano yang tadinya dihukum 17 tahun, berubah menjadi 20 tahun setelah mengajukan banding atas hukumannya.

Baca Juga: Alami Penyiksaan di Luar Nalar hingga Kerap Dirudapaksa, Beginilah Kisah Tragis Junko Furuta yang Tewas di Tangan Antek Yakuza

7. Para penculik membunuh Furuta atas game Mah-Jong.

Pada tanggal 4 Januari 1989, Furuta terbunuh setelah dia menang permainan Mah-Jong melawan para penculik itu.

Entah geram atau kesal, para penculik memukulinya dengan besi dan membakarnya.

8. Penculik meletakkan mayat Furuta dalam drum dan menuangkan beton ke dalamnya.

Setelah itu, mereka mengubur drum tersebut di kawasan industri dan mayatnya tidak ditemukan selama satu tahun.

9. Salah satu penculiknya dilepas dan ditangkap lagi karena tindak kekerasan.

Setelah dibebaskan dari penjara, Jo Kamisaku ditangkap lagi karena menyerang seorang pria secara brutal.

10. Beberapa anime terinspirasi dari kematian Furuta.

Nasib Junko Furuta yang mengerikan membuat orang-orang di seluruh Jepang merasa ngeri sekaligus tertarik.

Kematiannya telah mengilhami banyak alur cerita dalam anime dan manga.

Baca Juga: Disekap Selama 44 Hari, Junko Furuta Dipaksa Makan Kecoak, Dirudapaksa hingga Dibunuh oleh Antek Yakuza

Artikel Terkait