Find Us On Social Media :

Indonesia Dikabarkan Diiming-imingi Rp 28 Triliun oleh Israel untuk Lakukan Ini, Pengamat: Pemerintah 'Bunuh Diri' Jika Sampai Terjadi

By Muflika Nur Fuaddah, Senin, 28 Desember 2020 | 08:28 WIB

Presiden Jokowi

Jokowi telah menegaskan bahwa pemerintah Indonesia tidak akan membuka hubungan diplomatik dengan Israel.

"Presiden Abbas sangat mengapresiasi komitmen Presiden Jokowi karena Indonesia tidak mengikuti sejumlah negara di Arab yang telah membuka hubungan diplomatik," kata Hikmahanto.

Membuka hubungan diplomatik dengan Israel juga akan makin meneguhkan posisi Israel atas wilayah Palestina.

Hikmahanto berpendapat, Israel dapat mengeklaim ke masyarakat internasional bahwa negara yang antipenjajahan pun mau mengakui Israel sebagai negara dan menjalin hubungan diplomatik.

Baca Juga: Turun Langsung ke Sejumlah Perang, Ini 3 Pahlawan Perang Wanita yang Jarang Kita Ketahui, Sanggup Buat Musuh Lari Terbirit-birit

"Kalau sebuah negara yang konstitusinya berkata seperti itu mau melakukan hubungan diplomatik itu kan sesuatu yang luar biasa," katanya.

Lebih dari itu, ia mengatakan pemerintah perlu berhati-hati karena tawaran bantuan senilai triliunan rupiah itu datang saat masa kepemimpinan Presiden AS Donald Trum tinggal sebentar lagi.

Menurut Hikmahanto, tawaran ini berkaitan erat dengan persaingan AS dengan China untuk mendominasi negara-negara di kawasan Asia.

"Mungkin saja tawaran ini terkait persaingan dominasi AS-China di kawasan Asia," ujarnya.

Baca Juga: Mengenal SSG Pakistan, Salah Satu Pasukan Khusus Terbaik di Dunia