Intisari-online.com - Pertempuran antara Indonesia dan Timor Timur pada masa lalu menciptakan korban dalam jumlah besar.
Salah satunya adalah pembantaian Santa Cruz, atau pembantaian Dili, di mana ada 250 orang tertembak.
Mereka adalah pengunjuk rasa pro-kemerdekaan Timor Timur pada saat itu.
Kemudian, mereka yang terbunuh dimakamkan di pemakaman Santa Cruz pada 12 November 1991.
Hal itu dianggap aib bagi pemerintah Indonesia, di mana gambar pembantaian itu tersebar ke seluruh dunia oleh Goodman dan Allan Naim.
Peristiwa itu terabadikan dalam rekaman video, kemudian ditayangkan di ITV Britania dengan judul liputan In Cold Blood.
Namun, pembantaian itu menyisakan tanda tanya, karena jumlah korbannya dikatakan melebihi apa yang dilaporkan.
Sementara itu, pada tahun 2012 silam, Timor Leste juga pernah digemparkan dengan temuan kuburan massal berisi 72 mayat di dalamnya.