Find Us On Social Media :

Kasus Positif Melonjak Karena Banyak Warga Indonesia yang Langgar Protokol Kesehatan, 'Kalau di Korea Utara, Mereka Sudah Pasti Ditembak Mati di Depan Umum'

By Mentari DP, Minggu, 6 Desember 2020 | 11:00 WIB

Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un.

Dilaporkan regu tembak Korea Utara mengeksekusi seorang warga di depan umum, setelah mereka kedapatan melanggar aturan untuk mencegah Covid-19.

Sumber internal kepada Radio Free Asia mengungkapkan, dia dieksekusi pada 28 November demi menimbulkan efek jera kepada masyarakat.

Sementara Korea Utara mengeklaim mereka bebas virus corona, rezim Kim Jong Un sudah menerapkan aturan ketat sejak Januari. 

Sumber itu menceritakan selain memberlakukan protokol kesehatan secara ketat, pasukan dikerahkan ke perbatasan China guna mencegah penyelundupan.

"Mereka menggelar eksekusi terbuka untuk menakuti warga setempat, karena sering terjadi di kontak dengan orang di perbatasan, terutama penyelundupan," jelas si sumber.

Warga yang ditembak mati diidentifikasi pria berusia 50-an.

Dia disebut melakukan kontak dengan rekan penyelundupnya di China.

Dilansir Daily Mail pada Jumat (4/12/2020), "Negeri Panda" menjadi sekutu sekaligus rekan dagang utama negara yang menganut ideologi Juche itu.

Tetapi, perdagangan dua negara mengalami penyusutan hingga 75 persen imbas wabah Covid-19 yang melanda dunia pada Maret.

Karena takut jika para penyelundup itu membawa virus corona, pemerintahan Kim Jong Un bergerak cepat dengan menutup lokasi yang dicurigai sebagai titik penyelundupan.

Baca Juga: Foto-fotonya Ketika Mengumbar Urat Bocor ke Publik, Selir Kesayangan Raja Thailand Ini Terancam Digulingkan Lagi, Akan Terima Hukuman Mengerikan Ini