Find Us On Social Media :

Meski Dijuluki Pasukan Elite, Ternyata Kopassus Pernah Diremehkan Thailand, Tetapi Langsung Bungkam dan Buat Dunia Tercengang Setelah Selesaikan Misi Ini dalam 3 Menit

By Mentari DP, Sabtu, 5 Desember 2020 | 15:10 WIB

Kopassus TNI AD.

Latihan terakhir telah usai ketua tim Operasi Letkol Sintong Panjaitan sempat "menipu" anak buahnya sebelum operasi digelar.

Berpura-pura operasi gagal, Sintong meminta semua anak buahnya tidur.

Ini semata-mata dilakukannya agar anak buahnya cukup istirahat dan segar saat melakukan operasi berbahaya ini.

Dan waktunya pun tiba, tengah malam seluruh pasukan dibangunkan, sekitar Pukul 02.30 tanggal 31 Maret, prajurit bersenjata mendekati pesawat.

Berpakaian loreng dan mengenakan baret merah kebanggaan Kopassus, mereka telah siap tempur.

Sebagian pasukan Menyandang senapan serbu H&K MP5 SD-2 kaliber 9 mm para tentara Kopassus ini siap menyergap para teroris.

Para pelaku penyanderaan telah teridentifikasi, ada 6 orang.

Belakangan identitas mereka diketahui yakni Abdullah Mulyono, Wendy Mohammad Zein, Zulfikar, Mahrizal dan Abu Sofyan. Kelimanya tewas ditembak mati saat operasi.

Tim pun telah dibagi, ada tim merah, tim biru dan tim hijau.

Mereka merencanakan agar Tim Merah dan Tim Biru memanjat ke sayap pesawat dan menunggu di pintu samping.

Tim Hijau akan masuk lewat pintu belakang.

Semua tim akan masuk ketika kode diberikan.

Pada pukul 02.43, tim Komando Angkatan Udara Thailand ikut bergerak ke landasan, menunggu di landasan agar tidak ada teroris yang lolos.

Baca Juga: Baru Uji Coba Belajar di Sekolah, 179 Siswa Langsung Positif Covid-19, Terbongkar Ada 8 Orang yang Batuk dan Tidak Bisa Mencium