Find Us On Social Media :

Sebagian Masyarakat Dunia Alami Depresi Akut Selama Pandemi, Jepang Sudah Peringatkan Kasus Bunuh Diri Melonjak Selama Covid-19

By Maymunah Nasution, Kamis, 3 Desember 2020 | 07:00 WIB

Bolos ke Lokasi Syuting, Aktor Haruma Miura Ditemukan Tewas di Kamarnya

Intisari-online.com - Alarm peringatan kesehatan mental warga Jepang selama pandemi Covid-19 sudah berbunyi sejak pertengahan musim panas lalu.

Pendiri layanan konseling online di Jepang, Koki Ozora mengatakan sudah banyak warga jepang, utamanya wanita muda menggunakan jasanya.

"Pada Juli, kami mulai mendapat banyak pesan dari orang-orang yang mengatakan mereka ingin bunuh diri," katanya kepada CBS News.

Ozora, 21 adalah seorang mahasiswa jurusan Sosiologi di Universitas Keio elit Tokyo.

Baca Juga: Sudah Melompat ke Sungai untuk Bunuh Diri, Wanita Ini Buru-buru Berenang ke Tepi untuk Selamatkan Diri Setelah Melihat Makhluk Buas Ini

Ia meluncurkan layanan pesan teksnya pada bulan Maret. Ini adalah subjek yang ia kenal sebab sebelumnya ia selamat dari percobaan bunuh diri berkat intervensi dari seorang guru sekolah menengah yang siaga.

Sadar bahwa permintaan untuk konseling memuncak ketika kebanyakan hotline ditutup, pada larut malam, Ozora merekrut jaringan relawan Jepang yang tinggal di luar negeri, yang dapat menanggapi pesan sepanjang malam waktu Jepang.

Pada 3 November, layanannya telah mengirimkan lebih dari 300.000 pesan dari hampir 26.000 klien di Jepang.

"Ada sejumlah hotline seperti kami, tapi kebutuhannya sangat besar," katanya. "Terlalu banyak panggilan yang harus kita tangani."

Baca Juga: Coba Deh Mulai Sekarang, Biasakan Minum Air Rebusan Daun Sirih, Rasakan Perbedaannya pada Tubuh Anda, Bahkan Penyakit Mematikan Ini Enggan ‘Mampir’