Namun ia tampaknya belum mengalami kendala dalam lakukan berpindah tempat.
Sebelum pemilu Malaysia 2018, ia terbang masuk dan keluar Thailand secara teratur dengan jet pribadi.
Pada September 2019 dia dilaporkan terbang ke Kuwait.
Al Jazeera telah melihat dokumen izin penerbangan resmi yang mengonfirmasi laporan sebelumnya oleh Asia Times yang berbasis di Hong Kong, bahwa pada November 2019 ia terbang dengan jet Gulfstream dari Bangkok ke Dubai singgah selama tiga hari di Ahmedabad India.
Baca Juga: KPK Akhirnya Menangkap Tersangka Penyuap Nurhadi Setelah 8 Bulan Buron, Ini Kronologinya
Menurut dokumen itu, dia bepergian dengan paspor yang sebelumnya dirahasiakan dari negara Karibia lain, Grenada.
Terlepas dari Red Notice Interpol terhadap Jho Low, polisi Malaysia mengatakan bahwa mereka tidak diberi tahu oleh pihak berwenang bahwa dia telah tiba atau berangkat dari negara-negara tersebut.
Bill McMurry memberi tahu Al Jazeera bahwa satu-satunya cara Jho Low dapat terus melakukan perjalanan “adalah melalui korupsi dan melalui bantuan pemerintah tingkat tinggi”.
Tapi mantan agen khusus FBI itu masih berharap bisa menangkap buronan itu.