Find Us On Social Media :

Seakan Sakti Mandraguna! 1.500 Tahun yang Lalu Diketahui Manusia Memakan Utuh Ular Berbisa, Praktik Perdukunan?

By Muflika Nur Fuaddah, Selasa, 3 November 2020 | 07:30 WIB

1.500 Tahun yang Lalu Diketahui Manusia Memakan Ular Berbisa, Praktik Perdukunan?

Intisari-Online.com - Kotoran manusia yang diawetkan mungkin adalah sesutu yang sepele, tapi dari situ juga dapat mengungkapkan sesuatu yang mengejutkan.

Dilansir dari National Geographic, Rabu (24/4/2019) silam, telah ditemukan adanya taring ular berbisa di kotoran zaman dahulu.

Ular berbisa telah dicerna oleh seseorang dan melalui feses telah ditinggalkan di gua batu di Texas sekitar 1.500 tahun yang lalu.

Arkeolog Elanor Sonderman, yang menemukan taring itu awalnya tengah mempelajari orang-orang pribumi yang menggunakan Conejo Shelter, sebuah gua di ngarai Pecos Bawah Texas, sebagai jamban.

Baca Juga: 'Saya Paham Kemarahan Umat Muslim Dunia', Ujar Presiden Macron, yang Membela Diri Jika Ia Justru Melindungi Umat Muslim dari Radikalisme, Benarkah Demikian?

Gua-gua di daerah ini menyimpan banyak artefak kuno yang sangat terawat, termasuk sandal dan keranjang yang ditenun dari serat tanaman.

“Ini kotorannya,” kata Tim Riley, seorang ahli coprolite dan kurator Museum Prasejarah Timur Universitas Utah Timur.

Coprolit, Riley menjelaskan, mengandung banyak informasi:

"Mereka dapat mengungkapkan lebih banyak tentang kesehatan, dan sisa-sisa makanan di dalam adalah bukti langsung dari apa yang dimakan oleh orang-orang kuno."

Baca Juga: Ini Makanan Sehat Agar Sperma Subur dan Istri Cepat Hamil, Salah Satunya Biji Labu