Find Us On Social Media :

Sampai Punya 28 Anak, Terkuak Pria Ini Punya 120 Istri, Menikah di Tiap Tempat yang Dikunjungi

By Maymunah Nasution, Minggu, 1 November 2020 | 12:09 WIB

Tambon Prasert didampingi istri terbarunya, Nam Fon (27), saat memberi keterangan kepada wartawan perihal istrinya yang berjumlah hingga 120 orang. Ke-120 istrinya itu masing-masing diberi satu rumah dan semuanya dinikahi di usia di bawah 20 tahun.

Dari 120 istri Tambon, 22 di antaranya tinggal di kawasan yang sama dengannya di distrik Phromnee, sedangkan sisanya tersebar di seantero negeri.

Tambon melanjutkan ceritanya, "Ketika saya bilang punya istri baru, mereka semua setuju. Tidak ada yang mempermasalahkannya."

"Mereka semua menerimanya tanpa menentang. Saya juga menghargai mereka semua. Ke-120 istri mendapat izin dari orangtua saya untuk menggelar pernikahan sesuai adat dan tradisi mereka. Semuanya dinikahi secara layak."

Punya 120 istri dan 28 anak tentunya butuh dana keluarga yang sangat besar, tapi uang bukan masalah bagi taipan konstruksi tersebut.

Baca Juga: Kacau Balau! Hanya Gara-gara Inginkan Anak, Seorang Pria sampai Poligami dan Nikahi Anak Tiri, Begini Asal Mula hingga Terbongkarnya Kedok Mereka

Dengan kekayaannya, Tambon memberikan apa pun yang keluarganya inginkan, termasuk membangun rumah bagi istrinya yang belum punya.

"Kalau mereka belum punya rumah, saya akan membelikan tanah dan mengatur semuanya agar mereka bahagia," kata Tambon.

Saat wawancara, istri terbaru Tambon bernama Nam Fon (27) duduk di sebelahnya tanpa terkejut sama sekali mendengarkan ceritanya.

Akan tetapi sejauh ini belum diketahui apakah Tambon akan dijerat hukum Thailand karena melanggar aturan poligami.

Baca Juga: Sudah Bangkotan, Pria Ini Doyan Koleksi Wanita, Punya 13 Istri dan 10 Pacar Jumlah Anaknya Tak Masuk Akal

(Aditya Jaya Iswara)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Cerita Pria dengan 120 Istri dan 28 Anak, Menikah di Tiap Tempat yang Dikunjungi"

Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik?Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di sini