Pada pertengahan 1990-an ketika kekerasan terjadi di LA, geng mendorong melewati Washington DC untuk melakukan penyerangan dan mengancam keselamatan publik.
Mulai masa jabatan kedua Presiden Bill Clinton, pemerintah AS menghancurkan kekerasan geng dengan melakukan deportasi ribuan anggota MS-13 ke El Savador, Guatemala, dan Honduras.
Tapi kekerasan kembali ke AS dengan aksi balas dendam hingga pertengahan 2000-an termasuk rentetan pembunuhan di Washington DC begitu pula laporan satanisme geng.
Tahun 2014 Del Cid dan dua anggota MS-13 menyerang seorang yang dianggap anggota geng saingan. Anggota MS-13 yang dijuluki Taliban menembak seorang pria bersenjata lalu melarikan diri ke hutan.
Sayang Del Cid ditangkap,sedangkan Taliban melarikan diri. Saat diinterogasi dia memberikan pengakuan mengerikan.
"Aku sudah bilang, bahwa yang kuinginkan adalah memberi makan binatang buas itu," kata Taliban ketika mereka melarikan diri, Del Cid bersaksi.
"Mari berdoa," kata Taliban, yang nama aslinya adalah Yesus Alejandro Chavez.
"Aku sudah memberi makan binatang itu. Sekarang kita harus berdoa kepada binatang itu agar kita tidak ditangkap," jelas Del Cid, menirukan kata Taliban.
Baca Juga: Apa Kebiasaan Pagi Anda? Coba Tiru 5 Kebiasaan Baik yang Dilakukan Orang-orang Sukses Ini!