Find Us On Social Media :

Tanah Dijual Anak Kandung Tanpa Sepengetahuannya, Nenek 83 Tahun Ini Hidup Sebatang Kara, Minum Susu Sachet untuk Menahan Lapar

By Tatik Ariyani, Selasa, 20 Oktober 2020 | 10:57 WIB

Nenek Saparia

Saat malam ia kerap merasa kelaparan.

Walaupun tak memiliki beras, Saparia mengaku malu meminta kepada tetangga.

"Mau gimana lagi kasihan kita ini orang tidak bisa apa-apa kalau sakit begini tidak pergi cari botol. Padahal hanya botol sumber penghasilan. Apalagi saya malu minta beras pada tetangga," kata Saparia.

Saat dikonfirmasi terpisah, Kepala Desa Polewali Ambo Cinning membenarkan jika Sikking anak pertama Saparia telah menjual tanah milik ibunya.

"Memang anaknya itu seperti maling kundang, masa tega dengan orangtua sendiri," kata Ambo.

Ia menjealskan selama Saparia juga mendapatkan bantuan termasuk BLT dana desa untuk memenuhi kebutuhannya sehari-hari.

"Memang diutamakan bantuannya kepada Saparia karena memang layak menerima," ungkapnya.

Baca Juga: Korea Utara Disebut Sangat Rentan saat Pandemi dan Badai Datang Bersamaan, Rezim Kim Jong-un Kini Dihantui Masa Suram yang Pernah Terjadi Puluhan Tahun Lalu

Nurwahidah

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kisah Nenek Saparia yang Hidup Sebatang Kara, Tanah Dijual Anak, Minum Susu Sachet untuk Menahan Lapar"