Penulis
Intisari-Online.com - Militer AS baru-baru ini mengadakan simulasi serangan.
Perlu disebutkan, tentara yang berpartisipasi dalam latihan tersebut diberi seragam militer khusus.
Lencana yang dicetak di kaos itu menunjukkan peta Tiongkok, disertai dengan gambar mirip tengkorak dan sebuah pesawat militer yang tampak sedang melakukan pengeboman, SCMP melaporkan.
Latihan tersebut diselesaikan oleh militer AS pada 29 September di lepas pantai California, menyebabkan kekhawatiran oleh media China dan opini publik.
Majalah Angkatan Udara AS melaporkan bahwa ini adalah latihan armada pesawat tak berawak AS, yang berlangsung dari tanggal 3 hingga 29 September di California - negara bagian pesisir barat Amerika Serikat.
Tindakan ini menunjukkan bahwa militer AS lebih berkonsentrasi di kawasan Indo-Pasifik.
Lencana pada seragam tentara yang berpartisipasi dalam latihan memiliki peta China berwarna merah, dan di atasnya adalah pesawat militer.
Ini tampaknya merupakan drone atau pembom serangan MQ-9 Reaper.
Baca Juga: Cara Cerdas Belanja Online di Tengah Pandemi yang Kian Menjadi
Secara khusus, lencana tersebut menyerupai tengkorak manusia - simbol kematian.
Media China telah menyatakan keprihatinan dan menuduh militer AS memprovokasi tentara yang mengenakan seragam militer dengan gambar seperti itu.
Selama latihan di lepas pantai California, Angkatan Laut dan Angkatan Udara AS mengoordinasikan dan mensimulasikan skenario serangan amfibi untuk menduduki pulau itu.
"Kami dapat mengirim drone penyerang MQ-9 Reaper ke mana saja di dunia," kata Letnan Kolonel Brian Davis, Komandan Skuadron Serangan ke-29 Amerika.
MQ-9 Reapers digunakan oleh AS dalam sejumlah perang di Timur Tengah dan Afrika.
Namun, militer AS berencana untuk meningkatkan atau mengganti MQ-9 Reapers karena kekhawatiran bahwa pesawat ini kemungkinan akan kehilangan kemampuan siluman, serangan elektronik, dan kecepatan jika dibandingkan dengan beberapa generasi baru drone Cina dan Rusia.
Masih belum jelas mengapa militer AS mengizinkan tentaranya memakai seragam di atas dengan lencana aneh.
Media China menuduh AS mencoba menyerang pangkalan militer China yang telah dibangun secara ilegal di Laut China Selatan.
“Washington meningkatkan upayanya untuk berperang dengan China. MQ-9 Reapers adalah pesawat tak berawak yang telah berpartisipasi dalam banyak serangan di seluruh dunia dan akan digunakan dalam plot ini."
"Melalui latihan, AS memancarkan sinyal negatif,” tulis Global Times (China).
“Lencana pada seragam tentara Amerika memicu permusuhan antara kedua negara."
"Mereka ingin mengancam China dengan citra itu," tuduh Global Times.
(*)
Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik?Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di https://www.gridstore.id/brand/detail/27/intisari