Intisari-Online.com - Kegagalan pejabat Korea Utara mengatasi kerusakan bencana topan dan banjir beberapa waktu lalu berujung dihukumnya 3 pejabat lokal oleh Kim Jong-un.
Kim Jong-un mengeluarkan hukuman mengerikan kepada 3 pejabat itu.
Namun, ada yang ditutup-tutupi Korea Utara, yaitu bagaimana pejabat lain dan rakyat Korea Utara melancarkan protes balik, bahkan mengkritik tajam pemerintahan Kim Jong-un.
Melansir Express.com (29/9/2020), Kim Jong-un memecat tiga pejabat itu karena kehancuran yang disebabkan oleh dua topan terpisah awal bulan ini.
Para pejabat dipecat atas penanganan bencana alam yang meluluhlantahkan pantai timur negara itu.
Awal bulan ini, topan Maysak dan Haishen menghantam kota pesisir Wonsan, di Korea Utara.
Kedua topan tersebut menyebabkan kerusakan yang meluas, yakni hancurnya sebuah gedung apartemen yang menewaskan 70 warga.
Meskipun para pejabat dipecat oleh Kim, kolega dan penduduk di kota itu justru membalas serangan pemerintah.