Find Us On Social Media :

Istrinya Menghilang Secara Misterius Tinggalkan Suami dan 8 Anak, 62 Tahun Kemudian Baru Terungkap, Disangka Sudah Tewas Ternyata Kondisnya Malah Mengejutkan

By Afif Khoirul M, Jumat, 18 September 2020 | 17:42 WIB

Daphne Pearl Hampstead.

Intisari-online.com - Pada tahun 1958, seorang istri mendadak menghilang meninggalkan suami dan anak-anaknya.

Wanita tersebut bernama Daphne Pearl Hampstead, yang berusia 40 tahun menghilang tanpa jejak dari rumahnya di Cowpasture Road, pinggiran Bossley Park, Sydney, Australia.

Menurut cerita Dapne Pearl lahir pada tahun 1918, di kota Cootamundra, New South Wales, Australia.

Tahun 1936 dia menikah dengan Sidney Hamsteed dan melahirkan 8 anak, Leslie, Patricia, Marcia, Daphne, kembar Barry,  dan Clifford, Helen dan Janet.

 Baca Juga: Timor Timur di Tahun 1974, Dianggap Bakal Jadi 'Duri' Bagi Indonesia oleh Soeharto, Tapi Dianggap Tak Layak untuk Merdeka oleh Australia

Keluarga itu tinggal dan bekerja di peternakan sapi perah dengan kehidupan sederhana.

Sidney mencintai istrinya berlebihan, dan sering cemburu, marah dan memukuli Daphne karena terlalu cinta.

Sementara Daphne digambarkan sebagai sosok istri yang lembut dan sabar, hingga akhirnya sesuatu terjadi dan mengguncang keluarga itu.

Dapne mendadak hilang dan 62 tahun kemudian keberadaannya terungkap dan ada fakta mengejutkan di balik misteri menghilangnya.

 Baca Juga: Sering Disajikan dalam Mie Panjang Umur, Ini Manfaat Telur Puyuh, dari Cegah Penyakit Kronis Hingga Tingkatkan Kesehatan Jantung

Daphne menghilang sejak 10 Mei 1958 sejak itu tidak ada yang mendengar kabar darinya. Tuan Sidney pulang kerja dan menemukan bahwa semua pakaian istrinya hilang. 

Meski keluarga mencoba menemukannya, mereka tidak menemukan petunjuk sama sekali.

Investigasi tahun 2012 atas hilangnya Daphne menunjukkan bahwa ada kemungkinan besar dia telah meninggal dunia.

Tetapi hal ini tidak dikonfirmasi karena tidak diketahui di mana atau bagaimana Daphne meninggal. 

Pada akhirnya, pertanyaan kemana perginya Daphne masih terbuka, menjadi perhatian keluarga selama enam dekade.

Belakangan, Donna, salah satu cucu perempuan Daphne memutuskan untuk menyewa seorang detektif untuk menyelidiki hilangnya ini.

Baca Juga: Sempat Kalem Sebentar Sampai Resahkan Militernya, Erdogan Kembali Ejek Perancis, Ejekan Menohoknya Sebut Emmanuel Macron Tidak Becus Urus Negaranya Sendiri, Apa Sebabnya?

Tahun 2020, yaitu 62 tahun kemudian, pertanyaan yang ditanyakan orang sudah berapa lama sudah terjawab.

Faktanya, Daphne tidak pernah diculik atau dibunuh. 

Pada tahun 1958, dia meninggalkan rumah sendirian karena dia tidak tahan dengan suaminya yang kasar, meninggalkan pesan bahwa suami dan anak-anaknya tidak boleh menunggu saya kembali. 

Kemudian, dia pindah ke Queenland, Australia, mengubah namanya menjadi Daphne Pearl Oswald dan mengerjakan ulang dokumen identitasnya menjadi 6 tahun lebih muda dari usia aslinya.

Sejak saat itu, Daphne hidup sebagai seorang wanita di usia 30-an, ia bertemu dan menikah dengan seorang pria bernama Roy Shaw dan mengubah namanya menjadi Daphne Shaw. 

Pada tahun 1972, Tuan Roy meninggal. Beberapa waktu kemudian, Ms. Daphne memulai hubungan dengan teman dekatnya, Raymond Charles Jones.

 Baca Juga: Temukan Benda Terbungkus Alumunium Foil, Pekerja Kontruksi Ini Ketakutan Bukan Main Setelah Membukanya, Melihat Benda yang Lebih Mengerikan daripada Mayat Manusia

Keduanya melakukan perayaan simbolis pernikahan pada tahun 1973 dan sejak itu Daphne berganti nama menjadi Daphne Johns.

Tahun 2007 Daphne meninggal karena terlalu tua, dia menjaga hubungan dengan anak-anaknya dari Raymond.

Setelah itu keponakannya Donna, bertemu Diann dan Tyrone Green, lalu membicarakan sosok wanita bernama Daphne, dan menunjukkan foto-fotonya dan mencocoknya.

Setelah keduanya melihatnya, keluarga asli Daphne baru mengetahui hilangnya Daphne setelah 62 tahun berlalu.

Tahun 2020 keluarganya baru sadar, bahwa Daphne tidak diculik, hilang ataupun mati, melainkan menjalani kehidupan barunya.

Namun, sayang mereka baru mengetahui bahwa Daphne sudah meninggal dengan mengubah identitasnya.