Find Us On Social Media :

Tak Tersorot, Industri Pengemasan Makanan Juga Jadi Bagian Dari Penyebab Pandemi, Ini Beberapa Kesempatan yang Bisa Dilakukan Untuk Amankan Masa Depan

By Maymunah Nasution, Kamis, 17 September 2020 | 15:43 WIB

Tangkapan layar acara Webcast Global Tetra Pak Keamanan Pangan dan Industri 4.0

Kandungan tersebut sebabkan lebih dari 200 penyakit, mulai dari diare sampai kanker sendiri.

Diperkirakan 600 juta orang, atau 1 dari 10 orang di dunia, jatuh sakit setelah memakan makanan yang tidak sehat dan 420 ribu manusia meninggal karena hal itu setiap tahunnya.

Konsumsi makanan tidak sehat dapat sebabkan konsekuensi mengerikan, insiden keamanan pangan di satu belahan dunia memiliki potensi menyerang secara global dalam hitungan jam saja.

Biaya kegagalan manusia dan bisnis dapat meningkat drastis, sebabkan bahaya bagi konsumen, kehilangan kepercayaan, kerusakan pada merk, dan biaya untuk mendesain ulang produk.

Baca Juga: Curiga Putranya yang Pulang Tak Buka Koper Selama Berhari-hari, Orangtua Kaget Begitu Bongkar Isi Dalam Koper, Segera Panggil Polisi

Setiap hari, pabrik pangan dan minuman menghadapi permintaan standar lebih tinggi terkait keamanan pangan dan kualitas yang lebih baik dari konsumen, retail, pengatur kebijakan dan pihak lain yang berkepentingan.

Konsumen sudah pasti mengharapkan jika makanan kemasan yang mereka beli akan memiliki cita rasa enak dan aman untuk dimakan atau diminum.

Sementara perusahaan swalayan harus memastikan jika pengemasan di rak-rak mereka menarik dan tidak rusak selama pengiriman.

Untungnya, saat ini sudah era industri yang maju.

Baca Juga: Tidak Hanya Bangkitkan Kembali Energi yang Hilang, Ini 10 Manfaat Tidur Siang, Termasuk Bikin Merasa Bahagia dan Turunkan Tekanan Darah