Find Us On Social Media :

Dilaporkan Pentagon Akan Bangun Fasilitas Militer di Indonesia dan Negara Lain, China Marah Besar, 'Justru AS yang Jadi Ancaman Terbesar bagi Perdamaian Dunia'

By Mentari DP, Senin, 14 September 2020 | 13:10 WIB

Ilustrasi China Vs Amerika Serikst.

Bagi Qian, tindakan AS di Irak, Suriah, hingga Libya selam dua dekade terakhir sudah cukup menunjukkan bagaimana peran AS.

Belum lagi, semua tindakannya telah mengakibatkan 800.000 kematian dan jutaan orang lainnya mengungsi.

Qian menyayangkan tindakan AS, melalui Pentagon, yang tidak merefleksikan dirinya sendiri terkait perannya pada perdamaian dunia dan justru menuduh China sebagai sebuah ancaman.

"Lihatlah pertahanan kami secara objektif dan rasional, berhenti membuat pernyataan palsu, segera ambil tindakan nyata untuk menjaga perkembangan yang sehat dari hubungan bilateral di bidang militer," kritik Qian pada AS.

Qian meyakinkan bahwa China memiliki tujuan strateis yang sedang diupayakan, yang jika tercapai, akan memiliki implikasi serius bagi kepentingan nasional AS dan keamanan internasional.

Isi laporan tahunan Pentagon

Pada tanggal 2 September lalu, Departemen Pertahan AS atau Pentagon menyampaikan laporan pertahanan tahunan di depan Kongres.

Laporan setebal lebih dari 150 halaman tersebut secara khusus mengupas postur militer China.

Dalam pemaparannya, Pentagon menyebut Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) telah melampaui AS dalam pengembangan misil dan jumlah kapal, serta sistem pertahanan udara.

Jumlahnya terus bertambah di bawah rencana Partai Komunis Tiongkok untuk mencapai dominasi pada tahun 2049 mendatang.

Baca Juga: Kembali Terapkan PSBB, Anies Baswedan Minta Warga Jakarta Wajib Ikut Tes Covid-19, Terutama yang Masuk Kriteria di Bawah Ini