Find Us On Social Media :

Tinggal di Wilayah Medan Perang antara China dan India, Mendadak 5 Warga India Lenyap, Tentara China Dituduh Jadi Biang Keladi Penculikan

By Mentari DP, Selasa, 8 September 2020 | 14:50 WIB

Ilustrasi militer India.

"Jika mereka tiba-tiba pergi ke wilayah China, maka itu bisa sangat normal."

Hanya saja, hingga kini pihak militer India belum mendapat kabar dari China.

Seorang juru bicara kementerian luar negeri China mengatakan pada briefing harian bahwa dia tidak mengetahui situasi tersebut.

Secara terpisah, seorang anggota Tibet dari unit pasukan khusus India yang tewas beberapa hari lalu dikremasi pada hari Senin (7/9/2020) kemarin.

 

Selain Tenzin Nyima (53), nama pasukan khusus yang tewas tersebut, ada juga seorang komando lainnya yang terluka parah.

Keduanya terluka dalam ledakan ranjau di dekat pantai danau Pangong Tso di Himalaya barat.

Nyima adalah bagian dari Pasukan Perbatasan Khusus (SFF), kelompok elit dan prajurit dataran tinggi yang tidak banyak dikenal, di mana mereka  sebagian besar berasal dari pengungsi Tibet di India.

Publik hanya tahu bahwa pasukan rahasia ini dibentuk setelah perang antara India dan China pada tahun 1962.

Dilaporkan anggota SFF mencapai lebih dari 3.500 orang.

Pasukan tersebut merekrut sebagian besar dari ratusan ribu orang yang telah menjadikan India sebagai rumah mereka sejak pemberontakan yang gagal pada tahun 1959.

Beberapa lainnya adalah warga negara India.

Baca Juga: Covid Hari Ini 7 September 2020: Ada Tambahan 2.880 Kasus Baru, DKI Jakarta Sumbang 1.046 Kasus di Antaranya