Find Us On Social Media :

Indonesia di Ambang Resesi, Lalu Seperti Apa Dampaknya bagi Masyarakat?

By Muflika Nur Fuaddah, Jumat, 4 September 2020 | 08:03 WIB

Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Intisari-Online.com - Pandemi virus corona berdampak hebat pada sektor ekonomi di berbagai negara.

Resesi ekonomi telah dilaporkan terjadi di sejumlah negara.

Indonesia sendiri tengah berada di ambang resesi ketika pertumbuhan ekonomi pada kuartal II-2020 dilaporkan minus, di angka minus 5,32 persen.

Pada 1 September 2020, Presiden Joko Widodo mengatakan, jika pada kuartal III 2020 pertumbuhan ekonomi Indonesia kembali minus, maka kita akan mengalami resesi.

"Kalau kita masih berada pada posisi minus, artinya kita masuk ke resesi," kata Presiden Jokowi saat memberi pengarahan pada para gubernur lewat konferensi video dari Istana Kepresidenan, Bogor, seperti diberitakan Kompas.com, Selasa (1/9/2020).

Baca Juga: Mengerikan! Ini yang Akan Terjadi Jika Anda Coba-coba Taruh Bawang Putih di Kulkas, Simak Ini PenjelasannyaPresiden berharap, pertumbuhan ekonomi Indonesia bangkit pada kuartal III 2020.

Pengamat Ekonomi Universitas Gadjah Mada (UGM) Fahmy Radhi mengatakan, melihat perkembangan hingga hari ini, hampir pasti Indonesia akan memasuki resesi ekonomi jika pertumbuhan ekonomi kuartal III kembali minus.

Apa dampaknya terhadap masyarakat jika resesi terjadi?

Menurut Fahmy, resesi akan berpengaruh pada pasokan atau supply barang yang turun secara drastis, namun permintaan tetap.

Baca Juga: Covid Hari Ini 4 September 2020, Setelah Divaksin Covid-19 Bukan Berarti Akan Sehat Selamanya, Erick Thohir: 'Memang Melelahkan'