Find Us On Social Media :

Bermusuhan dengan 19 Negara Sekaligus, China Kira Bakal Dibantu Rusia, Nyatanya Negeri Beruang Itu Diam-diam Lakukan Pertemuan Rahasia yang Buat China dalam Bahaya

By Mentari DP, Rabu, 26 Agustus 2020 | 16:10 WIB

Ilustrasi militer China.

Intisari-Online.com - Konflik antara China dan sejumlah negara semakin berat sebelah.

Sebab, semakin banyak negara yang akan menjadi lawan China.

Salah satunya ketika negosiator Amerika dan Rusia telah mengakhiri putaran perundingan pengendalian senjata nuklir di Wina, yang bertujuan untuk menghasilkan kesepakatan baru untuk menggantikan perjanjian START Baru yang berakhir pada Februari.

Dari Pakta terakhir yang tersisa yang membatasi gudang persenjataan dua kekuatan nuklir utama dunia.

Baca Juga: 137 Tahun Lalu, Tak Hanya Indonesia, Tapi Seluruh Dunia Berubah 'Mencekam' Seperti Ini Ketika Terjadi Erupsi Krakatau

Negosiator AS Marshall Billingslea mengatakan kepada wartawan Selasa bahwa satu hari "diskusi maraton" tingkat tinggi berakhir Senin malam dan telah cukup produktif untuk menyimpulkan dengan pembentukan beberapa kelompok kerja teknis untuk menggali lebih dalam masalah dengan gagasan membuka jalan.

Untuk pembicaraan putaran kedua pada akhir Juli atau awal Agustus.

"Kami berdua sepakat pada penghentian pembicaraan kami bahwa lingkungan strategis telah berubah secara signifikan sejak perjanjian START Baru ditandatangani," katanya kepada wartawan yang dikutip dari DefenseNews.com (23/6/2020).

"Kita semua dapat mengingat kembali 10 tahun yang lalu, dunia, pada kenyataannya, adalah tempat yang sangat berbeda."

Baca Juga: Tak Pernah Sekalipun Tertangkap Kamera, Inilah Agen-agen Rahasia yang Terkenal Jarang Gagal Jalankan Misinya, 'Gagal Misi Artinya Mati'