Mentang-mentang Dapat Mengakses Impor yang Biasanya Diblokir karena Sanksi, Awas Saja Kalau Kim Jong-un Memanfaatkannya Guna Ciptakan 'Bom Kiamat Biologis'

Muflika Nur Fuaddah

Penulis

Kim Jong-un mungkin menggunakan krisis kemanusiaan untuk meningkatkan persenjataan senjata biologisnya.

Intisari-Online.com - Kim Jong-un mungkin menggunakan krisis kemanusiaan untuk meningkatkan persenjataan senjata biologisnya, demikian klaimnya.

Korea Utara mungkin memiliki tujuan tersembunyi sejak mengumumkan sedang mengembangkan vaksin covid-19.

Dilansir dari Daily Star, Jumat (21/7), Andrew Weber, mantan asisten sekretaris Pertahanan untuk program pertahanan nuklir, kimia dan biologi selama pemerintahan Obama - negara rahasia itu "dapat menggunakan aspirasi vaksin yang sah ini sebagai cara untuk meningkatkan kemampuan bioteknologi mereka."

Pakar menyarankan negara tersebut dapat membeli sumber untuk vaksin mereka dan kemudian menggunakan sumber tersebut untuk membuat senjata biologis.

Baca Juga: 200.000 dan Masih Terus Berkembang: Korea Utara Memiliki 'Pasukan Khusus' Terbesar di Dunia, Termasuk Pasukan Wanita Berpakaian Warga Sipil yang Dilatih untuk Operasi Tempur

Weber menambahkan:

"Mereka dapat membeli peralatan dari sumber Barat atau China yang akan diperlukan untuk upaya vaksin mereka."

"Kemudian tahun depan mereka dapat berbalik dan menggunakannya untuk memproduksi senjata biologis."

Baca Juga: Tak Heran Jika Kim Jong Un Dirumorkan Koma, Rupanya 5 Keanehan Ini Telah Terjadi di Korut dalam Sebulan Terakhir

Sejak pandemi, Korea Utara dapat mengakses impor yang biasanya diblokir oleh sanksi karena sumber kemanusiaan tidak dilarang.

Bruce Bennett, seorang peneliti pertahanan di RAND Corporation mengatakan:

"Apa pun yang terkait dengan virus corona akan dipandang sebagai hal-hal kemanusiaan dan kemanusiaan tidak dilarang oleh sanksi."

Baca Juga: Ancaman Korea Utara Kian Nyata, Korea Selatan Sudah Berpikir Membangun Kapal Selam Bersenjata Nuklir, Pakar: 'Apa Tidak Buang-buang Uang?'

“Anda harus mendapatkan persetujuan item demi item, tetapi ada banyak pengiriman kemanusiaan yang terjadi.

“Banyak hal bisa mengalir di dalamnya.”

Kekhawatiran meningkat karena produk untuk vaksin virus corona juga dapat digunakan untuk "membunuh".

Baca Juga: Kabur dari Korea Utara dan Menipu Kim Jong-Un, Pria Ini Hidup Jadi Buruan Mata-mata Korea Utara, Begitu Tertangkap Bukan di Eksekusi Mati Tapi Diperlakukan Begini Oleh Kim Jong-Un

Misalnya, Politico mengungkapkan obat aerosol memiliki kekuatan untuk memproyeksikan obat lebih dalam ke paru-paru serta kemampuan untuk menembakkan agen mematikan melalui sistem ventilasi.

Baca Juga: Pantas Bagi-bagi Kekuasaan dengan Adiknya, Ternyata Kim Jong Un Dikabarkan Sedang Koma, 'Tapi Hidupnya Belum Berakhir'

Korea Utara telah meningkatkan kemampuan senjata nuklirnya.

Namun, Weber yakin negara diktator adalah rezim yang paling mungkin meluncurkan senjata biologis.

Dia berkata:

“Saya pikir mereka lebih cenderung menggunakan senjata biologis untuk melawan kita daripada senjata nuklir.

Baca Juga: Korea Utara Malah Luncurkan Kampanye Anti Rokok, Padahal Kim Jong-un Sendiri Seorang Perokok Beratm Kontradiktif?

"Mereka dapat dengan mudah… meluncurkan serangan bio di New York City jika mereka mau.… Anda hanya perlu jumlah kecil untuk membunuh ribuan, puluhan ribu orang.”

(*)

Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik?Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di https://www.gridstore.id/brand/detail/27/intisari

Artikel Terkait