Lahirnya Sudah Jadi Sultan, Anak Bungsu Bos Djarum Ini Justru Tak Segan Hidup Sederhana, Hemat dan Cukup: 'Boros Itu Tidak Ada Manfaatnya'

May N

Penulis

Intisari-online.com -Saat ini banyak anak-anak pengusaha sukses Indonesia yang hidup bergelimang harta.

Mereka berperilaku seolah mereka sultan dan uang mereka tidak akan habis.

Jika mengerti anak dari Bos Djarum dengan total kekayaan lebih dari Rp 235 triliun dan puluhan unit bisnis yang mustahil bangkrut, pasti kita akan berpikir ia juga akan jadi sosok yang sama.

Namun rupanya, Armand Wahyudi Hartono, putra bungsu pemilik PT Djarum Robert Budi Hartono itu memilih untuk hidup dengan tiga hal ini saja.

Baca Juga: Cair Akhir Bulan, Login sso.bpjsketenagakerjaan.go.id, Cek Nama di BPJS Ketenagakerjaan Terkait BLT Rp 600 Ribu

Baginya, hidup hemat, sederhana dan cukup lebih baik daripada hidup boros.

Intinya, dalam gaya hidupnya Armand tidak suka bertingkah aneh-aneh.

Padahal orangtuanya praktis jadi orang terkaya nomor 1 di Indonesia dan dia menjadi Wakil Presiden Direktur BCA sejak 2018 lalu.

Dilansir dari Kompas, Armand memiliki kekayaan lebih dari Rp 113 triliun berdasar catatan Forbes tahun 2015.

Baca Juga: Asyik Snorkeling, Tiba-tiba Remaja 16 Tahun Ini Ditemukan Tewas, LukaGigitan 2 mm di Tenggorokannya Ini Jadi Penyebab Kematiannya

Saat ini, tentu pundi kekayaannya sudah bertambah banyak.

Sehari-hari Armand juga tidak boros dalam menggunakan uang dan fasilitas yang ia miliki.

"Saya selalu berusaha hemat. Mulai dari hal kecil seperti listrik, kita bisa saving.

"Nyalain AC sebentar saja. Kalau sudah dingin, begitu mau tidur, AC kita matikan,"

Baca Juga: Obat Penurun Panas pada Anak dengan Pendekatan Holistik, Istirahat!

"Kan yang paling penting pas mau tidur saja, di tengah-tengah panas dikit tidak apa-apalah," kata Armand.

Menurut Armand, boros tidak ada manfaatnya. Justru agar bisa sukses dan kaya, Armand lebih suka menghabiskan uangnya untuk menabung dan investasi.

Salah satu prinsip Armand adalah SRI (Simpanan, Riset dan Investasi).

Armand mengaku sangat menjunjung tinggi menabung atau menyimpan uang sebelum berinvestasi.

Baca Juga: Selain Kentang dan Jus Buah, Ini Dia 5 Makanan yang Harus Anda Makan Jika Anda Sudah Berumur 40 Sampai 50an

"Kita harus punya simpanan, tabungan. Tabung dulu saja sembari melakukan riset kira-kira investasi apa yang aman dan menguntungkan. Setelah itu baru coba investasi," lanjutnya.

Saat bekerja di kantor pun Armand tidak menjaga gengsinya sama sekali. Meski dia berada di posisi tinggi, Armand tidak ragu untuk tetap makan di kantin.

"Gaya hidup juga harus dijaga, sederhana saja. Sehari-hari di kantor ya saya makan di kantin lho. Kalau ada nasabah besar yang potensial atau rekan bisnis datang berkunjung, baru saya ajak makan di tempat yang bagus, bukan di kantin," kata Armand sambil tertawa.

Armand sendiri masih memegang teguh filosofi Jawa karena dia besar di lingkungan orang-orang Jawa.

Baca Juga: Diangkut Pakai Tronton hingga Terhambat di Pintu Tol, BeginiPerjalananAkhir Pesawat Pertama Buatan Indonesia N-250 Gatotkaca yang Digagas Habibie

"Wong Jowo itu ngerti namanya cukup. Kita tidak perlu menunjukkan kalau usaha (bank) milik kita besar. Cukup tunjukkan kalau kita bisa menjadi institusi yang sehat dan terpercaya," pungkasnya.

Berdasarkan kesaksian beberapa karyawannya, Armand juga sosok pemimpin yang humble, rendah hati dan tak sungkan bertegur sapa dengan karyawannya.

"Pak Armand itu selalu menyapa, senyum kalau ketemu sama karyawannya. Terus memang hemat, kalau ambil air minum juga selalu dihabiskan, tidak disisakan dan dibuang percuma," kata seorang karyawan BCA yang tak mau disebutkan namanya.

Nah, kalau Armand Hartono yang punya kekayaan begitu banyak bisa hidup sederhana, tentu kita juga bisa!

Baca Juga: Dua Bola Matanya Berada di Rongga yang Sama, Sementara Hidungnya di Dahi, Inilah Kambing 'Mutan' yang Kelahirannya Bikin Geger, Tapi Sang Pemilik Tak Serte-merta Membuangnya

(Aulia Dian Permata)

Artikel ini telah tayang di Suar.ID dengan judul "Begini Gaya Hidup Armand Hartono, Anak Orang Terkaya di Indonesia yang Jauh dari Kemewahan"

Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik?Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di sini

Artikel Terkait