Negara lain menunjukkan pertumbuhan rata-rata baru-baru ini sekitar 1% atau kurang.
Dan kemudian datanglah pandemi. Gambar di bawah ini menunjukkan pertumbuhan PDB untuk tahun berjalan pada 14 negara, pertama seperti yang diproyeksikan sebelum Covid dan kemudian sejak Covid muncul.
Secara keseluruhan, perbedaannya sangat mencolok, dan beberapa angka pasca-Covid masih terlihat optimis.
Kisarannya juga mencolok: Tuvalu dan Kiribati masih diproyeksikan tumbuh pada tahun 2020, sementara negara lain akan mengalami kontraksi mulai dari ringan hingga masif.
Meski banyak sektor hancur setelah pandemi, namun banyak juga harga komoditas yang bertahan, termasuk kayu, kopi dan tuna, meskipun tidak untuk minyak dan gas, dan minyak sawit.