Find Us On Social Media :

Saat Balita Sudah Naik Tahta, Kaisar Terakhir China Ini Alami Hidup yang Sangat Tragis: Jadi Kaisar 'Boneka' Jepang Saat Perang Dunia II dan Hampir Dieksekusi Negaranya Sendiri

By Maymunah Nasution, Senin, 17 Agustus 2020 | 15:41 WIB

Di masa Kekaisaran China kuno, ilmu matematika mendudukan tempat yang sangat penting.

Ikut nama Henry dari Raja Henry VIII Inggris

Beranjak remaja, Pu Yi memilih sendiri nama barat baginya, yaitu Henry.

Ia terinspirasi oleh kisah Raja Henry VIII dari Inggris.

Baca Juga: Melepas Status Artisnya dan Nikahi Pejabat Penting Komisaris Antam, Siapa Sangka Awal Pernikahan Wanita Ini Jauh dari Kata 'Bergelimang Harta'

Namun ternyata seperti Henry VIII, Pu Yi juga menjadi kaisar pertama yang bercerai.

Pada usia 16 tahun Pu Yi diberi empat foto gadis yang belum pernah dia temui untuk dipilih.

Ia juga akan diberikan seorang istri kekaisaran dan seorang selir resmi kekaisaran.

Seperti Henry, semasa hidupnya Pu Yi punya lima orang istri.

Baca Juga: Belum Puas Hancurkan Palestina Berkeping-keping, Tentara Israel Lakukan Serangan Udara ke Jalur Gaza, Kirim Ratusan Roket dan Bom Api ke 2 Juta Warga yang Tinggal di Sana